Warga Keluhkan Bendungan dan Irigasi Siborna yang Rusak Belum Diperbaiki

Warga Keluhkan Bendungan dan Irigasi Siborna yang Rusak Belum Diperbaiki
Warga gotong royong untuk memperbaiki bendungan dan irigasi lakkut siborna yang rusak diterjang banjir (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Sosa Julu - Sejumlah fasilitas yang rusak akibat bencana banjir yang melanda Padanglawas belum lama ini belum diperbaiki.

Seperti penanganan terhadap bangunan irigasi lakkut siborna bunut di Kecamatan Sosa Julu, yang rusak diterjang banjir belum ada perbaikan.

Masyarakat di sekitar Kecamatan Sosa Julu, yang selama ini menggunakan fasilitas irigasi dan bendung itu merasa terganggu akibat bendung dan irigasi tidak bisa digunakan lagi.

Akibat belum adanya perbaikan dari piihak rekanan maupun pemerintah, masyarakat terpaksa melakukan gotong royong untuk bisa kembali memfungsikan irigasi tersebut.

"Belum ada perbaikan sampai sekarang, kami masyarakat sangat terganggu karena bendungan ini rusak," kata seorang warga sekitar, Kamis (15/4).

Bangunan irigasi yang merupakan proyek Pemerintah Provinsi Sumatera Utara untuk menopang pengairan sawah itu, tetap dibiarkan dan belum ada penanganan pascaditerjang banjir. Diketahui proyek tersebut dikerjakan CV Tangga Batu.

Kepala UPT Pengelolaan Irigasi Batang Angkola, Daksur Poso Hasibuan, ketika dikonfirmasi membenarkan bangunan irigasi lakkut siborna bunut yang rusak belum ada diperbaiki.

"Belum, karena alatnya rusak di rambin yang menuju bendung di saat mobilisasi," kata Daksur.

Daksur menyebut, pasca bendungan mengalami pergeseran, pihaknya sudah menghubungi rekanan untuk memperbaikinya.

Ketika ditanya berapa pagu yang dialokasikan tahun lalu untuk membangun irigasi tersebut, Daksur mengaku tidak tahu persis jumlahnya. Hanya saja pergeseran bendungan itu akan diperbaiki pihak rekanan.

(ATS/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi