Rahmansyah Sibarani terpilih aklamasi. (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Musyawarah Provinsi Luar Biasa memilih Rahmansyah Sibarani secara aklamasi sebagai Ketua Umum Pengprov Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Sumut oeriode 2021-2025.
Musprovlub dibuka secara resmi oleh Ketua PB PODSI diwakili Sekjend Edy Suyono. Pada kesempatan itu juga hadir Ketua Umum KONI Sumut John Ismadi Lubis beserta jajaran pengurus KONI Sumut. Dalam sambutannya John Ismadi Lubis mengatakan kepengurusan PODSI Sumut sudah lama vakum sehingga PB PODSI memberi mandat ke KONI Sumut untuk menggelar Musprovlub.
John Lubis mengatakan sebagai tuan rumah PON 2024, tentu KONI Sumut berkepentingan kepada cabang olahraga PODSI agar bisa berbenah dan mempersembahkan prestasi terbaik untuk Sumut di ajang PON nanti.
Dia memiliki harapan besar kepada tokoh muda Rahmansyah Sibarani agar pada PON 2024 harus bisa meraih medali emas. Kita jangan janji penonton di daerah kita sendiri, tapi harus meraih emas sebanyak-banyaknya," Tegas John Lubis.
Sementara Sekjend PB PODSI Edy Suyono mengucapkan terimakasih kepada KONI Sumut yang menggelar Musprovlub tersebut, semoga ke depan PODSI Sumut bisa bangun dari tidurnya untuk berprestasi di even nasional.
Edy Suyono mengatakan Sumut saat ini telah mengalami grafik penurunan prestasi dayung.Terakhir Sumut tampil di PON Kaltim 2008. Dia berharap kepada Ketua baru nantinya akan mampu membangkitkan kembali atlet-atlet dayung dari Sumut.
Sementara Rahmansyah Sibarani saat menyampaikan visi dan misinya dan setelah ditetapkan sebagai ketua terpilih dengan penuh semangat dan keyakinan akan memajukan olahraga dayung di Sumut.
Namun dia meminta syarat dukungan dari semua pihak antara lain dari PB PODSI, KONI Sumut serta pengcab.
"Kalau semuanya bisa bekerjasama maka saya yakin PODSI Sumut akan bangkit dan berprestasi di masa yang akan datang," kata Rahmansyah yang juga wakil ketua DPRD Sumut ini.
Rahmansyah juga mengatakan ke depan akan menambah pengcab dan akan kembali mengaktifkan pengcab yang sudah tidak aktif lagi. Intinya, kata dia, PODSI Sumut harus berbenah dan bangun dari tidurnya. (BR)
