PLN Aceh Siaga Penuh Jelang Idul Fitri, Petugas Dilarang Lakukan Pemeliharaan

PLN Aceh Siaga Penuh Jelang Idul Fitri, Petugas Dilarang Lakukan Pemeliharaan
GM PLN UIW Aceh Abdul Mukhlis, Jumat (7/5) meninjau gelar pasukan dan peralatan di halaman kantor PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelangan Banda Aceh (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Banda Aceh - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah, PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Aceh siaga penuh memasuki masa Siaga Idul Fitri, terhitung mulai 6 sampai 21 Mei 2021 mendatang.

Setidaknya 111 Posko Siaga, 1.310 Personil Pelayanan Teknik, 239 tim teknik PLN dan juga Personil PDKB tersebar di seluruh wilayah kerja PLN Unit Induk Wilayah disiagakan selama masa siaga Idul Fitri.

Langkah tersebut sebagai upaya PLN Aceh untuk menjaga keandalan pasokan listrik melalui 616 penyulang yang menyuplai listrik kepada pelanggan yang berjumlah lebih dari 1,5 juta pelanggan.

Hal tersebut disampaikan General Manager PLN Unit Induk Wilayah Aceh, Abdul Mukhlis, Jumat (7/5), saat menjadi inspektur upacara pada acara gelar pasukan dan peralatan yang dilaksanakan di halaman kantor PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelangan (UP3) Banda Aceh di jalan Tentara Pelajar Merduati Banda Aceh dan dilaksanakan secara serentak di seluruh Aceh.

General Manager PLN UIW Aceh, Abdul Mukhlis mengatakan, di masa siaga ini para petugas dilarang melakukan pemeliharaan jaringan yang menyebabkan terjadinya pemadaman listrik kecuali hal darurat. Hal tersebut bertujan untuk memastikan pasokan listrik aman dan tidak ada pemadaman.

"Atas nama Manajemen PLN Aceh, saya mengucapkan terima kasih kepada kawan-kawan terutama tim teknik yang menjadi ujung tombak yang sudah menjaga pasokan listrik sehingga kondisi kelistrikan kita dalam keadaan stabil pada bulan Ramadhan tahun ini," katanya.

"Jangan melakukan pemeliharaan yang bisa menyebabkan pemadaman kecuali dalam kondisi emergency, sehingga dengan tidak adanya pemadaman maka seluruh pelanggan bisa menjalankan ibadah di bulan Ramadan dengan nyaman," pintanya.

Abdul Mukhlis juga merincikan, selama masa siaga PLN UIW Aceh menyiapkan infrastruktur pendukung, mulai dari 52 unit genset mobile, 24 unit mobil, 40 Unit Gardu Bergerak, 1 UPS 400 kVA, 5 unit mobil crane, 90 mobil pelayanan teknik serta 110 motor untuk mengantisipasi gangguan yang mungkin terjadi pada sistem jaringan PLN, terutama untuk mendukung petugas pada saat perayaan Lebaran Idulfitri tahun ini.

"Untuk pasokan daya PLN Aceh menjelang lebaran ini mampu mencapai 641,7 MW dengan beban puncak 523,4 MW, secara keseluruhan kondisi sistem kelistrikan di Aceh sangat baik dan beroperasi normal, secara teknis tidak ada masalah dengan sumber (pembangkit) kita," lanjutnya.

Abdul Mukhlis juga memberikan perhatian khusus bagi petugas khususnya di saat pandemi Covid-19 yang masih berlangsung.

Ia berharap kepada petugas agar dalam menjalankan tugasnya tidak boleh lengah dengan penerapan kesehatan dan keselamatan kerja (K3) dan memastikan kesiapan kondisi fisik mereka di tengah pandemi Covid-19.

"Laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, jangan lengah dengan kondisi fisik karena pandemi belum berakhir, patuhi protokol Covid-19," pungkas Abdul Mukhlis.

(MHD/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi