Kasubbag Humas Polres Toba, Iptu Bungaran Samosir, membenarkan penangkapan yang dilakukan terhadap tersangka JH (16), oleh tim Reskrim Polres Toba dipimpin Kasat Reskrim AKP Nelson Sipahutar.

"Benar, ada penangkapan yang dilakukan Resmob Polres Toba. Ini dalam kasus pembunuhan di Lumban Lobu, yaitu seorang guru Sekolah Dasar pada 24 Mei 2021," kata Bungaran.

Tersangka JH yang merupakan pelaku utama pembunuhan ditangkap di sebuah lokasi perkumpulan anak-anak punk di Kelurahan Belakang Balok, Kecamatan Aur Bingo Tiga Baleh, Bukit Tinggi, Provinsi Sumatera Barat, Kamis (17/6) pukul 12.30 Wib.

"Ini adalah tersangka utama yang didapat oleh Reskrim Toba atas informasi selama penyidikan yang dilakukan oleh personil Reskrim Polres Toba," jelasnya.

Kata dia, setibanya tim Sat Reskrim Polres Toba di Kota Bukit Tinggi pada hari Kamis (17/6) pukul 08.00 Wib, langsung melakukan pencarian dan penyelidikan di seputaran Kota Bukit Tinggi hingga pukul 12.00 Wib namun belum membuahkan hasil.

"Selanjutnya tim polres Toba berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Bukit Tinggi dan menyelidiki tempat-tempat klub dan tempat anak-anak punk. Setelah melakukan pengintaian sekitar 30 menit, tim melihat satu orang laki laki yang mirip dengan tersangka JH," lanjutnya.

JH akhirnya ditangkap dan diinterogasi, selanjutnya dibekuk ke Mapolres untuk menjalani pemeriksaan.

"Kepada seluruh Masyarakat Toba, terima kasih atas informasi dan kerjasamanya yang telah membantu Polres Toba dalam mengungkap kasus pembunuhan tersebut," pungkas Bungaran.

Setibanya di Mapolres Toba, Jumat (18/6) pukul 10.30 WIB, JH menggunakan celana pendek dengan posisi tangan di borgol.

(VIT/CSP)