Inisiator Gerakan Pantailabu Bersedekah, Amirul Khair mengatakan, program penyantunan anak yatim merupakan agenda bulanan yang dilakukan guna berbagi dengan anak yatim di kawasan itu secara bergilir, dari satu desa ke desa yang lain.

Gerakan ini terasa semakin kuat dengan dukungan dari MWC NU Pantailabu kini dipimpin Ketua Tanfiziah Mariadi yang baru terpilih dan langsung terlibat. Dukungan ini diharapkan terus berlanjut dan menjadi kekuatan baru dalam program “Gerakan Pantailabu Bersedekah”.

“Alhamdulillah, hari ini program yang sudah berjalan 2 tahun lebih ini mendapat dukungan dari Ketua NU Pantailabu. Semoga semua anak yatim di Pantailabu ini merasakan perhatian dan manfaat dari program ini,” terang Amirul Khair.

Ketua MWC Pantailabu Mariadi mengatakan, program positif ini merupakan hal yang harus didukung. Bukan saja ini pengamalan dari perintah agama untuk berbagi terlebih kepada anak yatim, tapi akan menjadi cikal-bakal dalam upaya menumbuhkan kepedulian untuk peduli kepada sesama.

Mariadi mengaku, program yang sudah berjalan 2 tahun lebih digagas inisiatornya Amirul Khair telah berbuat dengan prinsip “Biar sedikit tapi berkelanjutan” yang sesuai dengan hadis Nabi SAW bahwa, amal saleh yang sedikit tapi rutin dilakukan, lebih baik.

“Insya Allah NU akan mendukung program ini,” tandasnya.

Kepala Desa Rantaupanjang, Muhammad Yusni, melalui Sekretaris Desa, Saradian, mengapresiasi program tersebut. Terlebih program itu menyisir warga di desa tersebut sehingga terasa ada kepedulian. Program itu juga dinilai sangat selaras dengan programn Pemerintahan Desa Rantaupanjang.

“Mewakili Kepala Desa Rantaupanjang, saya ucapkan terima kasih atas program Gerakan Pantailabu Bersedekah memberikan bantuan untuk anak yatim di Rantaupanjang ini,” ucapnya.

(AK/RZD)