Super Air Jet Segera Terbang Perdana ke Enam Destinasi Super Favorit

Super Air Jet Segera Terbang Perdana ke Enam Destinasi Super Favorit
Super Air Jet (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Jakarta - Super Air Jet sedang mempersiapkan rencana penerbangan perdana (inaugural flight) melayani penumpang (regular flight) yang akan dijadwalkan segera.

Hal ini disampaikan Direktur Utama (Chief Executive Officer) Super Air Jet, Ari Azhari.

"Berbagai hal dan langkah dilakukan agar penerbangan perdana mendatang berjalan sesuai jadwal dan memenuhi aspek standar operasional keselamatan, keamanan dan kenyamanan perjalanan udara. Terpenting lagi, operasional berjalan berdasarkan ketentuan protokol kesehatan yang ketat," kata Azhari, Rabu (21/7).

Super Air Jet yang memiliki kode IATA: IU, kemudian dipergunakan sebagai salah satu kampanye unik "I Love U" kami senantiasa akan ada untuk kamu terutama kalangan milenial.

Untuk menjawab dan mengakomodir kebutuhan penerbangan bagi para kawula muda, khususnya generasi kekinian terhadap perjalanan udara, Super Air Jet akan memulai layanan ke destinasi super favorit di Indonesia, mencakup:

Jakarta melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang (CGK), Palembang melalui Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II (PLM), Padang melalui Bandara Internasional Minangkabau (PDG), Batam melalui Bandara Internasional Hang Nadim (BTH).

Medan melalui Bandara Internasional Kualanamu (KNO) dan Pontianak melalui Bandara Internasional Supadio (PNK).

"Super Air Jet akan beroperasi dengan frekuensi terbang satu kali setiap hari yang dilayani pergi pulang (PP)," terangnya.

Pemilihan destinasi super favorit di tahap perdana guna menjangkau wilayah Indonesia barat dengan pilihan jadwal keberangkatan yang tepat di rute-rute super populer.

"Mengapa disebut Super Popular dari Super Air Jet? Karena jaringan dan daerah tersebut sudah dikenal dan disukai orang banyak," bebernya.

Menurutnya fokus utama Super Air Jet menawarkan konsep berbiaya rendah dengan penerbangan langsung antar kota secara point-to-point di pasar domestik dan nantinya dapat merambah ke rute-rute internasional.

Penamaan "Super Favorit" karena Super Air Jet telah melihat dan menganalisis kota tujuan tersebut paling banyak diminati oleh wisatawan dan pebisnis muda. Masing-masing destinasi memiliki karakteristik dan keunikan:

Kota petualangan, menawarkan berbagai objek wisata unggulan seperti kuliner, religi, sejarah, budaya, bahari dan lainnya serta didukung kekhasan dari kearifan lokal,

Kota bisnis, semakin berkembang ide-ide kreatif anak muda yang dikembangkan menjadi sentra bisnis, wirausaha baru, pengusaha kecil dan menengah, industri modern, industri tradisional, industri kerajinan dan lainnya.

Super Air Jet memiliki visi: To empower the next generation to reach new heights "turut membangun generasi muda untuk menembus ketinggian baru" dan sedang mempersiapkan untuk penerbangan perdana dengan rute-rute domestik yang dinilai sangat potensial, memiliki daya tarik keunggulan daerah, serta tren penerbangan kategori penumpang milenial.

Mengusung konsep terbang perdana "Yuk Jelajahi Indonesia dan Wujudkan Impian ke Destinasi Super Favorit", kehadiran Super Air Jet saat ini dan mendatang, optimis akan:

Membawa era dan babak baru penerbangan dari Indonesia, menambah pengalaman baru dan paling seru ketika terbang, menciptakan konektivitas lebih baik, sehingga mampu memperpendek jarak serta mempersingkat waktu perjalanan, menggugah kembali minat orang untuk bepergian menggunakan pesawat udara, membentuk, menghubungkan dan mewujudkan mimpi bagi komunitas pehobi jalan-jalan, pecinta penerbangan, pebisnis untuk tetap bisa terbang.

Kemudian Meningkatkan tren sesuai kebutuhan pasar penerbangan, khususnya domestik, meyakinkan bahwa terbang itu sangat aman, sehat dan menyenangkan.

Keuntungan atau nilai lebih terbang dengan Super Air Jet ialah "Super Ekstra"dengan gratis bagasi 20 kilogram yang semakin memanjakan dan mempermudah ketika melakukan penerbangan.

"Super Air Jet mengucapkan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat, meliputi regulator, pengelola bandar udara, pengatur lalu lintas udara, lembaga lainnya yang terkait atas kerjasama, koordinasi selama ini. Harapan utama, sinergitas dapat terjalin dengan baik, sehingga penerbangan perdana mendatang dapat berjalan lancar," pungkas Azhari.

(KAH/EAL)

Baca Juga

Rekomendasi