Mulai Pulih, Ekspor Karet Sumut Semester 1 2021 Meningkat 9,9 Persen

Mulai Pulih, Ekspor Karet Sumut Semester 1 2021 Meningkat 9,9 Persen
Ilustrasi pohon karet (Pixabay)

Analisadaily.com, Medan - Semester 1 2021 ekspor karet alam dari Sumatera Utara (Sumut) tercatat sebesar 187.277 ton. Terjadi peningkatan volume eskpor sebesar 9,9 persen dibandingkan Semester 1 2020 sebesar 170.425 ton.

Sekretaris Gabungan Pengusaha Karet Indonesia (Gapkindo) Sumut, Edy Irwansyah mengatakan, peningkatan ini adalah kinerja ekspor di masa pandemi Covid-19 tahun ke-2.

“Namun, bila dibandingkan volume ekspor Seemester 1 2021 vs Semester 1 2019, dimana belum ada pandemi Covid-19, masih mengalamai penurunan sebesar 16.118 ton atau 7,9 persen,” kata Edy, Sabtu (31/7).

Peningkatan pada bulan Januari-April 2021 sejalan dengan membaiknya permintaan dari negara konsumen, diantaranya Jepang, Amerika, China, India.

“Namun, terjadi penurunan pada Mei dan Juni karena pihak buyer melakukan penjadwalan ulang pengapalan atau resechedule shipment, ditengarai adanya kendala operasional dari perusahaan pelayaran, kapasitas kapal yang tidak optimal dan kelangkaan kontainer,” terang Edy.

Peningkatan volume ekspor juga diikuti dengan peningkatan harga, rata-rata harga karet jenis TSR20 pada Semeseter 1 2021 sebesar 166,1 sen AS per Kg atau meningkat tajam sebesar 36 persen dibandingkan Semester 1 tahun 2020 (awal pandemi Covid-19) yang berada pada rata-rata 122,2 sen AS.

(RZD)

Baca Juga

Rekomendasi