Peserta dan narasumber foto bersama Pelatihan Keagamaan di Yayasan Perguruan MTs Pendidikan Islam Indonesia, Kecamatan Kotarih, Serdang Bedagai, Sabtu (31/7). (Analisadaily/Efendi Lubis)
Analisadaily.com, Kotarih - Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia Kecamatan Kotarih menyelenggarakan pelatihan keagamaan di Perguruan MTs Yayasan Pendidikan Islam Indonesia (YPII) di Dusun I Banten Desa Kotarih, Kabupaten Serdang Bedagai, Sabtu (31/7).
Pelatihan keagamaan meliputi pelatihan Bilal Mayit, Imam Solat, Khatib, Da'i muda Bekam Sunnah dan Ruqiyyah Syar'iyyah serta dipandu para Ustad diantaranya Ustad Nawi Rangkuti, Ustad Mahmudi Harahap, Ustad Nouval Pahlawan Batu bara.
Ketua Umum BKPRMI Sergai, Andi Ginting, menghimbau peserta untuk mengikuti pelatihan dengan sungguh-sunguh dan semoga ilmu yang didapat bisa bermanfaat bagi diri sendiri dan berguna di tengah masyarakat.
"Jadikan dirimu mahkota kebanggaan orang tua dengan cahaya amal ibadah penghantar senja, pewaris berguna bagi masa depan agama, bangsa, dan negara. Jauhi kejahatan dan penyalahgunaan Narkoba, yang jelas merusak sendi kehidupan," kata Andi Ginting saat membuka kegiatan.
Kepala Desa Kotarih, Parulian Purba, mengapresiasi pelatihan keagamaan.Dia berharap, nantinya ilmu yang didapat bisa diimplementasikan di masyarakat.
"Para kader minimal kalian mampu sebagai pendamping Bilal yang aktif saat ini, dalam melaksanakan fardhu kifayah di tempat tinggal masing-masing," ujar Parulian.
Warga Desa Kotarih Baru, Abdul Hisyam, mengaku bersyukur dan bangga bisa ikut sebagai peserta bersama kader BKPRMI. Pelatihan bilal mayat ini memang sudah lama dinantikan, karena ini merupakan sesuatu yang penting bagi saya pribadi," kata Abdul.
Bhabinkamtibmas, Daniel Sinaga, memonitoring dan melakukan penyuluhan menjelaskan agar kegiatan menerapkan protokol Covid-19.
"Tercatat 3 orang warga saat ini sedang terpapar Covid 19," ucap Daniel.
Pelatihan diikuti 100 orang peserta terdiri dari kader putera dan putri BKPRMI serta warga masyarakat Kecamatan Kotarih.
(FEL/CSP)