Anak Alm. Akidi Tio, Heriyanti, tiba di Mapolda Sumsel (Suarasumsel)
Analisadaily.com, Palembang - Baru beberapa saat publik dibuat kagum dengan kedermawanan keluarga Almarhum Akidi Tio yang menyumbang Rp2 triliun untuk penanganan Covid-19, kini kekaguman tersebut berubah jadi rasa kecewa.
Betapa tidak, sumbangan yang diberikan anak Almarhum Akidi Tio di Mapolda Sumatera Selatan (Sumsel) itu ternyata hoaks.
Kabar tersebut terkuak setelah anak perempuan Akidi Tio, Heriyanti, dijemput paksa petugas kepolisian, Senin (2/8).
Heriyanti tiba di Mapolda Sumsel sekitar pukul 12.59 WIB dan langsung digiring masuk ke ruang Ditreskrimum Polda Sumsel dengan pengawalan sejumlah petugas.
Dia datang mengenakan batik biru dan celana panjang hitam menggunakan mobil SUV berwarna hitam.
Saat turun dari kendaraannya, Heriyanti berusaha menghindari awak media dengan terus berjalan cepat seraya menutupi wajahnya menggunakan tangan. Selain itu tak ada sepatah katapun yang keluar dari mulutnya.
Selain Heriyanti, dr. Hadi Darmawan yang merupakan dokter keluarga Akidi Tio dan saat penyerahan turut mendampingi Heriyanti, saat ini juga sudah berada di Mapolda Sumsel.
Direktur Intelkam Polda Sumsel, Kombes Pol. Ratno Kuncoro, mengaku hingga kini tidak pernah melihat uang tersebut.
"Kalau memang tidak ada dia sangat meminta maaf kepada masyarakat Indonesia, dan sangat setuju jika Heriyanti bersalah dan dipenjarakan," kata Ratno, dilansir dari
SuaraSumsel.com.
Sebelumnya, keluarga Almarhum Akidi Tio melalui anaknya Heriyanti menjadi perbincangan hangat publik setelah memberikan sumbangan sebesar Rp2 triliun untuk penanganan Covid-19 di Sumsel.
Acara penyerahan secara simblis dilakukan di Mapolda Sumsel, 26 Juli 2021, yang turut dihadiri Gubernur Sumsel Herman Deru, Kapolda Sumsel Irjen Pol. Eko Indra Heri, Kepala Dinas Kesehatan Sumsel Lesty Nuraini, Danrem 044/Gapo Brigjen TNI Jauhari Agus Suraji dan tokoh lintas agama.
Tentu hal ini mengejutkan banyak pihak, mengingat ini kali pertama orang memberikan sumbang dengan nilai yang begitu fantastis. Apalagi nama Akidi Tio selama ini tidak begitu dikenal publik.
Sejumlah orang termasuk Dahlan Iskan dan Ilham Bintang kemudian berusaha mencari latar belakang keluarga dermawan tersebut, mengingat apa yang mereka lakukan terbilang luar biasa baik.
Namun hari ini semua terjawab setelah Heriyanti dijemput paksa polisi karena uang sumbangan tersebut ternyata tidak ada.
(EAL)