Wali Kota Medan, Bobby Nasution, meninjau Lingkungan 23, Kelurahan Mangga, Kecamatan Medan Tuntungan, yang melakukan isolasi lingkungan (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Pemerintah Kota (Pemko) Medan mengevakuasi 15 orang anak penghuni Panti Asuhan Anak Gembira di Jalan Tembakau Raya, Kelurahan Mangga, Kecamatan Medan Tuntungan, usai dinyatakan positif Covid-19.
Wali Kota Medan, Bobby Nasution, mengatakan pihaknya mengevakuasi anak-anak tersebut ke Gedung Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P4TK) untuk menjalani isolasi terpusat (isoter).
"Hari ini penanganannya kita bawa ke isoter (BP4TK), bukan ke Soechi," ungkap Bobby, Kamis (5/8).
Bobby mengungkapkan lokasi isoter di Kota Medan ada di tiga tempat berbeda berdasarkan tingkat gejala yang diderita pasien. Untuk pasien dengan gelaja berat, mereka akan ditempatkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pirngadi Medan.
Lanjutnya, untuk pasien dengan gejala ringan akan ditempatkan pada isoter eks Hotel Soechi dan Gedung P4TK.
"Kita bawa ke sana (BP4TK), Karena di situ banyak anak-anak. Ada 15 yang terpapar bersama pengasuhnya. Semua kita fasilitasi," terangnya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak berwewenang telah memberhentikan aktivitas Panti Asuhan Anak Gembira untuk sementara waktu. Hal ini dilakukan sebagai upaya memutus mata rantai penularan setelah ditemukan banyak anak-anak yang terpapar Covid-19.
(JW/EAL)