Kegiatan yang dilaksanakan dosen dan mahasiswa itu sebagai salah satu bentuk implementasi dari kinerja di setiap semester. Secara umum kegiatan PKM bertujuan untuk memberikan solusi terhadap permasalahan nyata yang terjadi pada masyarakat.

Topik kegiatan PKM dilaksanakan “Efektivitas Pembinaan Usaha Kecil Olahan Kelapa (Cocos nucifera) di Desa Kelambir, Kecamatan Pantai Labu, Deliserdang Sebagai Upaya Peningkatan Perekonomian Masyarakat”.

Terdapat 3 orang dosen yang terlibat dalam kegiatan ini yaitu Jamilah Nasution (ketua), Rahmiati (anggota) dan Agung Suharyanto (anggota). Ketiga orang dosen berasal dari multidisiplin ilmu yaitu Fakultas Sains & Teknologi dan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik.

Filosofi nama kelambir oleh suku Jawa diartikan sebagai kelapa. Hal ini sesuai dengan kondisi Desa Kelambir memiliki kelimpahan tanaman kelapa yang cukup tinggi untuk dimanfaatkan.

Kelimpahan kelapa dan jumlah masyarakat di desa tersebut sudah memenuhi syarat untuk pelaksanaan PKM. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi salah satu usaha perbaikan ekonomi dan peningkatan kreativitas mitra PKM.

“Tujuan khusus dari kegiatan ini adalah memberikan sosialisasi, pelatihan dan pembinaan olahan kelapa atau Cocos nucifera pada masyarakat Kelambir,” kata Jamilah, Senin (23/8).

Beberapa produk olahan kelapa yang dapat dimaksimalkan potensinya antara lain: Virgin Coconut Oil (VCO) dan ampasnya dapat dijadikan makanan fermentasi pliek U. Sementara ampas kelapa dapat diolah menjadi briket ampas kelapa.

Air kelapa diolah menjadi nata de coco dan batok kelapa dapat diolah menjadi arang. Arang sendiri dapat dimanfaatkan sebagai sumber panas dalam proses pemasakan di rumah tangga dan kegiatan sehari-hari.

Pemanfaatan seluruh komponen buah kelapa ini perlu ditingkatkan dan disampaikan kepada masyarakat di Desa yang ditargetkan menjadi mitra.

Sasaran kegiatan adalah kelompok Ibu-ibu PKK Desa Kelambir. Untuk keberlanjutan kegiatan ini selanjutnya diharapkan Kelambir dapat menjadi desa binaan dari UMA.

“Terima kasih saya ucapkan kepada Tim dari UMA yang sudah bekerjasama dalam membimbing masyarakat desa ini, yang diwakilkan oleh kelompok ibu-ibu PKK, sehingga kegiatan ini berjalan dengan lancar, dan dengan adanya pelatihan dan peluncuran website ini semoga kami lebih mudah untuk berkembang dan lebih baik,” ujar Sahrial, Kades Desa Kelambir.

(RZD)