Baru 20 Persen Warga Aceh Divaksin Covid-19

Baru 20 Persen Warga Aceh Divaksin Covid-19
Warga menjalani vaksinasi Covid-19 di Banda Aceh (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Banda Aceh - Masyarakat yang telah mendapat suntikan dosis I vaksin Sinovac di Aceh sebanyak 817.123 orang atau 20,3 persen dari semua kelompok sasaran yang mencapai 4.028.891 orang. Sedangkan yang sudah vaksinasi dosis II dengan vaksin yang sama sebanyak 451.310 orang atau 11,2 persen.

Demikian disampaikan Juru Bicara Satgas Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani, di Banda Aceh.

Ia merincikan menurut kabupaten/kota, cakupan vaksinasi dosis I paling tinggi per 9 September 2021, yakni Kota Banda Aceh sekitar 60 persen. Kemudian disusul Kota Langsa 31,4 persen, Kota Lhokseumawe 29,4 persen, Bener Meriah 29 persen, Aceh Barat Daya 27,6 persen, Gayo Lues 27,4 persen.

Selanjutnya, Kota Sabang 26,1 persen, Aceh Tengah 25,4 persen, Aceh Singkil 23,4 persen, Nagan Raya 22,2 persen, Aceh Tenggara 19,4 persen, Aceh Tamiang 18,6 persen, Aceh Barat 17,9 persen.

Aceh Timur 17,5 persen, Kota Subulussalam 17,4 persen, Aceh Selatan 16,1 persen, Pidie Jaya 15,9 persen, Bireuen 15,8 persen, Aceh Jaya 15,4 persen, Simeulue 13,6 persen, Pidie 12,5 persen, serta Kabupaten Aceh Utara dan Aceh Besar paling rendah yakni sama-sama 12,1 persen.

Sementara vaksinasi dosis II, menurut Jubir yang akrab disapa SAG ini, terikat dengan waktu vaksinasi dosis I dilakukan. Jika cakupan vaksinasi dosis I masih rendah maka rendah juga progres vaksinasi dosis II meski ada variasi tingkat cakupan dosis II di kabupaten/kota.

Kota Banda Aceh yang paling tinggi cakupan dosis I, juga berada pada rangking I untuk cakupan dosis II, mencapai 40 persen.

“Masyarakat yang telah mendapat dosis I segera melakukan vaksinasi dosis II untuk mendapat perlindungan maksimal dari virus Corona dan menekan risiko meninggal dunia,” tutur SAG, Sabtu (11/9).

Selanjutnya SAG melaporkan kasus akumulatif Covid-19 Aceh telah mencapai 35.577 orang, hingga 10 September 2021. Pasien Covid-19 yang sedang dirawat dan menjalani isolasi mandiri di rumahnya sebanyak 6.316 orang.

Para penyintas Covid-19 (yang sudah sembuh) sebanyak 27.604 orang. Sedangkan meninggal dunia secara akumulatif mencapai 1.657 orang.

Data kasus akumulatif tersebut termasuk kasus positif baru harian yang bertambah pada Jum'at (10/9) sebanyak 250 orang. Pasien yang sembuh bertambah 217 orang, dan penderita Covid-19 yang meninggal dunia bertambah 21 orang.

Penderita baru Covid-19 bertambah 250 orang, meliputi warga Banda Aceh 61 orang, Pidie 27 orang, Aceh Tamiang 20 orang, Lhokseumawe 16 orang, Aceh Selatan 15 orang, Aceh Tengah dan Aceh Besar sama-sama 14 orang.

Kemudian warga Sabang 11 orang, Pidie Jaya 10 orang, warga Aceh Utara dan Bireuen masing-masing 9 orang. Selanjutnya warga Subulussalam 8 orang, Langsa 7 orang, warga Aceh Tenggara dan Bener Meriah sama-sama 5 orang.

Sementara warga Simeulue 4 orang, warga Aceh Jaya, Aceh Barat dan Aceh Singkil masing-masing 3 orang. Sedangkan warga Aceh Timur, Gayo Lues dan Nagan Raya sama-sama 2 orang.

Sementara pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 217 orang meliputi warga Aceh Besar 91 orang, Banda Aceh 32 orang, Lhokseumawe 25 orang, Gayo Lues 22 orang, Bireuen 15 orang, Sabang 14 orang dan warga Aceh Tenggara 13 orang. Kemudian warga Pidie Jaya 3 orang, Pidie 1 orang dan 1 lagi warga luar daerah Aceh.

Pasien yang dilaporkan meninggal dunia 21 orang terdiri atas warga Langsa dan Gayo Lues sama-sama 4 orang, warga Bener Meriah 3 orang, dan warga Bireuen dan Nagan Raya masing-masing 2 orang. Kemudian warga Aceh Tamiang, Aceh Utara, Lhokseumawe, Aceh Tengah, Aceh Besar, dan warga Sabang sama-sama 1 orang.

“Semua kasus meninggal dunia tersebut kasus lama, bukan kejadian dalam 24 jam terakhir,” jelas SAG.

(MHD/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi