Jokowi: Vaksinasi Covid-19 Pondok Pesantren Bagian Melindungi Santri

Jokowi: Vaksinasi Covid-19 Pondok Pesantren Bagian Melindungi Santri
Presidem Jokowi meninjau vaksinasi di Dayah Istiqamatuddin Darul Mu’arrif, Gampong Lambroe, Kecamatan Kuta Baro, Kabupaten Aceh Besar (ANTARA/M Ifdhal)

Analisadaily.com, Banda Aceh - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyatakan vaksinasi yang dilaksanakan di pondok pesantren/dayah di seluruh Tanah Air merupakan bagian untuk melindungi santri agar tidak terinfeksi Covid-19.

“Saya sangat mengapresiasi terhadap seluruh pondok pesantren yang mendukung santrinya untuk mengikuti program vaksinasi,” kata Jokowi di Aceh Besar, dilansir dari Antara, Kamis (16/9).

Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela meninjau pelaksanaan vaksinasi di Dayah Istiqamatuddin Darul Mu’arrif, Gampong Lambroe, Kecamatan Kuta Baro, Kabupaten Aceh Besar.

Jokowi menjelaskan, vaksinasi yang digelar di seluruh pondok pesantren itu juga bagian dari upaya melindungi para santri dan santriwati agar tidak terkena Covid-19.

“Alhamdulillah para santri kelihatan sangat bersemangat dan sehat-sehat semua, sehingga dengan program vaksinasi ini semua santri menjadi lebih sehat dan terproteksi dari Covid-19,” katanya.

Jokowi berharap dengan adanya vaksinasi massal untuk para santri tersebut semuanya terproteksi dari infeksi virus corona jenis baru itu.

“Semoga semuanya sehat dan pelaksanaan belajar tatap muka guru dengan santri dan para kiai bisa normal kembali,” katanya.

Dalam kunjunganya tersebut, Presiden Jokowi juga berdialog dengan sejumlah santri dan pimpinan pondok pesantren di seluruh Indonesia secara virtual.

Saat tiba di lokasi, Jokowi yang turut didampingi Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, disambut dengan selawat badar.

Penasihat Dayah Istiqamatuddin Darul Mu’arrif, Tgk Mufadhal mengatakan, vaksinasi yang digelar di dayah tersebut totalnya sebanyak 3.000 orang dan untuk hari kunjungan presiden sebanyak 600 orang.

“Vaksinasi Covid-19 ini sangat dibutuhkan guna melancarkan pelaksanaan belajar mengajar di dayah,” katanya.

Ia menyebutkan Dayah Istiqamatuddin Darul Mu’arrif memiliki santri sebanyak 1.500 orang dan santriwati 800 orang.

(RZD)

Baca Juga

Rekomendasi