Tiga Daerah di Sumatera Utara Masih PPKM Level 3

Tiga Daerah di Sumatera Utara Masih PPKM Level 3
Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, saat memberikan keterangan, Rabu(24/11). (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan – Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, menetapkan tiga daerah masih berada dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3, yaitu Kabupaten Padanglawas, Padanglawas Utara dan Kota Tanjungbalai.

Pada PPKM Level 2, ada 21 kabupaten/kota, antara lain Kabupaten Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, Tapanuli Selatan, Langkat, Deliserdang, Simalungun, Asahan, Labuhanbatu, Toba, Mandailing Natal, Nias Selatan, Humbang Hasundutan.

Kemudian Samosir, Batubara, Labuhanbatu Selatan, Labuhanbatu Utara, Nias Utara, Nias Barat, Kota Medan, Pematangsiantar, dan Padangsidimpuan. Sedangkan untuk level 1 yaitu Kabupaten Nias, Karo, Dairi, Pakpak Bharat, Serdangbedagai, Kota Sibolga, Binjai, Tebingtinggi, dan Gunung Sitoli.

Karena itu Edy meminta semua daerah mematuhi ketentuan PPKM untuk terus menekan penyebaran Covid-19 di Sumut.

“Saya harap ketentuan PPKM kita patuhi, cermat melihat segala penambahan kasus, melakukan testing, tracing dan treatment sesuai ketentuan protokol kesehatan,” kata Edy, Rabu (24/11).

Menurut dia, salah satu yang membuat kabupaten/kota masih masuk ke level 3 karena belum mencapai target baik itu, testing, tracing dan treatmen atau vaksinasi.

Per 24 November ada tiga penambahan kasus di Sumut yaitu di Kota Medan. Sehingga ia berharap Kabupaten/kota bisa memenuhi target untuk menurunkan level PPKM.

“Penyebaran kasus kita sudah sangat menurun, kemarin itu penambahan ada 10 dan hari ini hanya tiga. Itu bisa kita tekan terus dengan mematuhi dan melaksanakan ketentuan di setiap level PPKM,” tambah Edy.

Pelaksana Tugas Kepala Diskominfo Sumut, Abdul Aziz menambahkan, penurunan kasus di Sumut perlu dipertahankan dengan tetap disiplin protokol kesehatan. Selain itu, untuk mempercepat target vaksinasi masyarakat diminta proaktif.

“Ini berkat kerja keras kita semua, tetapi kita tidak boleh lengah agar tidak ada lagi lonjakan kasus di Sumut. Prokes tetap dijaga dan segera vaksin,” kata Aziz.

(JW/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi