Ketua TP PKK Medan, Kahiyang Ayu, menyambut baik hibah sarana yang diberikan Shopee untuk kebersihan Kota Medan (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Sebanyak 151 gerobak dan 50 motor sampah diberikan kepada Pemerintah Kota (Pemko) Medan melalui Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Medan.
Pemberian sarana kebersihan ini merupakan bentuk dukungan Shopee kepada Pemko Medan untuk optimalisasi kebersihan Kota Medan di 151 kelurahan dan 21 kecamatan, guna mewujudkan kota dengan lingkungan yang bersih, asri, dan nyaman.
Penyerahan ini dilakukan secara simbolis dari Direktur Eksekutif Shopee Indonesia, Christin Djuarto, kepada Ketua TP PKK Kota Medan, Kahiyang Ayu. Seluruh kelurahan di Kota Medan akan menerima 1 gerobak sampah. Sementara itu, 1 motor sampah akan dipakai untuk menjemput dan mengumpulkan sampah di 2 kecamatan.
Ketua TP PKK Medan, Kahiyang Ayu, menyambut baik hibah sarana yang diberikan Shopee untuk kebersihan Kota Medan. Gerobak dan motor sampah yang diberikan untuk setiap kelurahan dan kecamatan ini sekaligus dapat menjadi langkah awal Kota Medan dalam hal menjaga kebersihan, dimulai dari lingkungan keluarga.
“Ini salah satu cara kita untuk menjadikan Kota Medan menjadi bersih. Di sini kami dari PKK Kota Medan selalu akan terus memberikan edukasi kepada masyarakat mulai dari lingkup terkecil dulu, khususnya di lingkungan keluarga, seperti kepada para ibu-ibu dan bapak-bapak, serta anak-anak di rumah agar tidak buang sampah sembarangan. Serta memberikan edukasi bahwa hidup di lingkungan bersih dan nyaman bisa memberikan kita kesehatan dan kenyamanan,” kata Kahiyang, Senin (13/12).
Direktur Eksekutif Shopee Indonesia, Christin Djuarto mengatakan, bantuan motor dan gerobak sampah ini merupakan bentuk kontribusi Shopee dalam mendukung program kebersihan lingkungan yang sejalan dengan komitmen #ShopeeAdaUntukIndonesia.
“Saat berkunjung November lalu,saya sempat berbincang dengan Ibu Kahiyang Ayu mengenai hal apa yang Shopee dapat kontribusikan bagi Kota Medan. Selain dukungan untuk UMKM, hal lain yang patut untuk diperhatikan adalah kebersihan lingkungan. Bu Kahiyang sempat jelaskan sejumlah langkah dan upaya yang tengah dilakukan TP PKK Kota Medan untuk mewujudkan Kota Medan yang lebih bersih. Karenanya, hari ini kita senang dapat berpartisipasi dalam mewujudkan Kota Medan yang lebih bersih melalui hibah sarana berupa tempat pembuangan sampah beserta kendaraan pengangkut sampah,” jelas Christin.
Medan merupakan kota metropolitan terbesar ketiga di Indonesia setelah Jakarta dan Surabaya. Dengan tingginya jumlah penduduk dan mobilitas di Kota Medan, kerja sama dari pemerintah, masyarakat lokal dan pihak swasta diperlukan untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan asri.
“Semoga kontribusi ini dapat mendorong kesadaran kita semua terhadap kebersihan di lingkungan kita dan berharap hal ini dapat bermanfaat secara jangka panjang bagi kebersihan Kota Medan,” tutup Christin.
(RZD)