Taylor Swift (Aceshowbiz/Instagram)
Analisadaily.com, Sydney - Kementerian Kesehatan New South Wales menyatakan, pesta Taylor Swift menjadi acara yang mengejutkan setelah hampir 100 kasus Covid-19 ditemukan terkait pesta tersebut. Setidaknya 97 orang yang menghadiri "On Repeat: Taylor Swift Red Party" di Sydney Jumat (10/12) pekan lalu, dinyatakan positif terinfeksi.
Peringatan itu juga mencatat, hukuman untuk ketidakpatuhan dengan persyaratan isolasi, pengujian dan karantina telah meningkat menjadi $ 5.000 untuk individu (dari $ 1.000), dan $ 10.000 untuk perusahaan (dari $ 5.000).
"NSW Health segera menghubungi 600 orang yang menghadiri Metro Theater saat ini dan check in melalui kode QR dan mengarahkan mereka dan anggota rumah tangga mereka untuk segera dites dan mengikuti saran kesehatan masyarakat," tegas NSW Health.
Daerah tersebut saat ini mengalami lonjakan kasus positif, dengan rata-rata tujuh hari mencapai 1.091 pada Kamis, jauh dari rata-rata 214 pada awal bulan, menurut NBC News berdasarkan data Universitas Johns Hopkins.
Pesta super-penyebar datang setelah Taylor mengadakan pesta aman Covid-19 untuk merayakan ulang tahunnya yang ke-32 awal pekan ini. Pada hari Senin, 13 Desember, penyanyi "Cardigan" itu memposting foto-fotonya sedang berpesta dengan teman-temannya, termasuk Alana Haim yang merayakan ulang tahun lebih awal malam itu.
Secara preemptive menutup kritik atas pesta, dia meyakinkan.
"Jangan khawatir kami menguji semua orang!," kata dia.(CSP)
