Seorang Wanita Dianiaya Teman Sendiri, Mobil Dibawa Kabur

Seorang Wanita Dianiaya Teman Sendiri, Mobil Dibawa Kabur
Ilustrasi (Internet)

Analisadaily.com, Medan - Seorang wanita menjadi korban perampokan disertai penganiayaan yang dilakukan oleh temannya sendiri. Akibat peristiwa tersebut, korban mengalami luka tikaman di bagian tubuhnya.

Dari informasi yang diperoleh bahwa korban bernama Indah Khairani (26) warga Jalan Sekata Gang Flamboyan, Kelurahan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat. Di mana, peristiwa itu dialami korban di Jalan Yos Sudarso, persis di depan halte Universitas Darma Wangsa pada Selasa (21/12) sekitar pukul 02.30 WIB. Selain mendapat tikaman, mobil korban juga dilarikan pelaku.

Indah mengatakan, saat itu dirinya menjemput terduga pelaku yang merupakan temannya berinisial MF di Pajak USU Jalan Jamin Ginting pada Senin (20/12) pukul 22.30 WIB.

Setelah bertemu di tempat yang disepakati, mereka kemudian berangkat ke Jalan Bambu Medan untuk makan kerang rebus, dengan menggunakan mobil Honda Brio warna merah BK 1273 ZA milik korban.

"Saya duduk di samping, dia (pelaku) yang mengendarai mobil," kata korban.

Setelah selesai makan kerang rebus, mereka kemudian jalan-jalan berkeliling Kota Medan. Dalam perjalanan, korban sempat merasa curiga lantaran pelaku yang telah lama ia kenal, dan telah lama tak jumpa itu menanyakan berapa berat cincin emas yang ia pakai dan mobil Brio miliknya dilengkapi GPS atau tidak.

"Sekitar jam 12 malam, saat itu kami jalan lagi ke arah Marelan dan saya sempat ketiduran. Waktu itu saya ngajak balik, tapi pelaku meminta sebentar lagi dengan alasan masih suntuk," ujarnya.

Saat melintas di Jalan Yos Sudarso persis di depan Universitas Darma Wangsa, pelaku menghentikan laju mobil dengan alasan hendak mengambil sesuatu di bagasi. Setelah kembali ke kemudi, pelaku langsung menikami perut korban sebanyak 10 kali.

"Begitu ditikam, saya langsung keluar dari mobil dan meminta tolong warga sekitar," ungkap Indah.

Korban mengatakan, pelaku sempat minta maaf dan meminta dia untuk kembali masuk ke dalam mobil, namun korban tidak mau sembari terus berteriak.

"Saat itu ada beberapa mobil yang berhenti melihat saya minta tolong. Mungkin karena ketakutan, dia (pelaku) langsung melarikan mobil saya serta handphone yang ada di dalam," terangnya.

Menanggapi kasus ini, Penjabat sementara (Ps) Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Muhammad Firdaus mengatakan, pihaknya sudah melakukan cek TKP serta memeriksa sejumlah saksi.

"Masih kita lidik kasusnya. Identitas pelaku sudah kita ketahui dan korban masih menjalani perawatan di RS Putri Hijau. Mohon doanya agar kasus ini segera terungkap," terangnya.

(JW/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi