Mobilitas Warga Selama Nataru Diperketat Pakai AplikasiLindungi

Mobilitas Warga Selama Nataru Diperketat Pakai AplikasiLindungi
Direktur Lalu Lintas Polda Sumut, Kombes Pol Valentino Tatareda, saat mengikuti Apel Operasi Ops Lilin Toba di Lanud Soewondo, Kamis (23/12). (Analisadaily/Jafar Wijaya)

Analisadaily.com, Medan - Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Sumatera Utara memperketat mobilitas kegiatan warga selama perayaan Natal dan Tahun Baru sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19.

"Kita akan memperketat mobilitas warga selama Nataru," kata Direktur Lalu Lintas Polda Sumut, Kombes Pol Valentino Tatareda, saat mengikuti Apel Operasi Ops Lilin Toba di Lanud Soewondo, Kamis (23/12).

Kata dia, dalam memperketat mobilitas masyarakat telah didirikan Pos Pengamanan dan Pos Pelayanan diseluruh wilayah Sumatera Utara yang diisi personel TNI, Polri, serta instansi terkait.

"Para personel yang ditempatkan di Pos Pengamanan akan melakukan pemeriksaan sertifikat vaksin terhadap pengemudi mobil maupun pengendara sepeda motor yang melakukan berpergian saat Nataru," ucapnya.

"Nanti discan melalui aplikasi PeduliLindungi dan diketahui apakah belum divaksin Covid-19 atau tidak. Apabila sudah divaksin dan tidak reaktif, diperbolehkan jalan. Tetapi jika belum divaksin, akan divaksin di tempat," terang Valentino.

Valentino mengakui, Sumatera Utara masih dilanda pandemi Covid-19. Untuk itu, ia mengimbau agar masyarakat untuk tidak melakukan berpergian atau mudik saat Perayaan Nataru kali ini.

"Kita tidak mau terus menerus dengan situasi pandemi. Untuk itu, agar tidak terjadi gelombang ketiga penyebaran Covid-19, masyarakat dianjurkan untuk tetap di rumah merayakan Nataru," imbaunya.

Ia juga meminta kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan seperti tetap memakai masker, rajin cuci tangan, hindari kerumunan, jaga jarak dan kurangi mobilitas.

"Dan bagi masyarakat yang belum divaksin segera menjalani vaksinasi. Agar pandemi Covid-19 cepat berlalu," tambahnya.

(JW/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi