Kapolsek Medan Timur, Kompol Rona Tambunan mengatakan, vaksinasi terhadap para pedagang ini guna memutus penyebaran Covid-19 di pasar tradisional.

"Kali ini sasaran kita para pedagang," katanya.

Rona menjelaskan, sebanyak 150 dosis vaksin yang disuntikan bagi pedagang Pasar Sambu. "Target kita 150 dosis jenis astrazaneca," jelasnya.

Rona mengaku para pedagang sangat rentan terkena virus Covid-19. Karena itu, sangat penting mendapatkan suntikan vaksin Covid-19.

"Kita tau sendiri di pasar sangat ramai orang, jadi sangat perlu kekebalan herd immunity," ungkapnya.

Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 ini, kata dia, tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes). "Kita tetap mengimbau kepada masyarakat agar tetap pakai masker, rajin cuci tangan, jaga jarak, kurangi mobilitas," ujar dia.

Animo pedagang terus meningkat dengan banyaknya yang mendatangi posko vaksinasi yang didirikan oleh Polsek Medan Timur di Pasar Sambu.

Hal ini tak lepas dari upaya pendekatan secara humanis yang dilakukan oleh Personel Polsek Medan Timur agar terus mengedukasi masyarakat, khususnya pedagang pasar bahwa vaksin Covid-19 aman dan halal.

Adanya vaksinasi Covid-19 yang diadakan Polsek Medan Timur di Pasar Sambu, disambut baik oleh pedagang. Seperti dikatakan Boru Simanjuntak, seorang pedagang di Pasar Sambu. Ia tidak ragu disuntik vaksin.

"Terima kasih, ternyata suntikannya tidak sakit dan semoga sehat terhindar dari Covid-19," katanya.

(JW/RZD)