"Vaksinasi anak 6-11 tahun dan booster untuk lansia. Untuk vaksinasi anak-anak kita lakukan serentak di 41 sekolah. Baik sekolah negeri dan sekolah swasta," kata Wali Kota Medan, Bobby Nasution, usai meninjau vaksinasi anak di Kota Medan, Senin (17/1).

Bobby menjelaskan, dalam pelaksanaan vaksinasi anak, ia mengaku sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut, Kodam I Bukit Barisan dan Polda Sumut.

"Dari target diberikan oleh Pak Kapolda dan Pak Pangdam dari 230 ribu anak-anak 6 sampai 11 tahun. Ditargetkan 51 ribu anak per hari," jelasnya.

Untuk vaksinasi anak ini, Bobby mengatakan, pelaksanaan penyuntikan akan digelar selama 14 hari. Seluruh pelaksanaan vaksinasi harus dilakukan sekolah dan tidak boleh diluar sekolah.

"Rata-rata sekolah menyuntikkan dengan memakan waktu vaksinasi selama dua sampai tiga hari. Rata-rata jumlah siswanya 200 hingga 1.000 siswa," ungkapnya.

Bobby menambahkan, tidak ada kendala terhadap izin orang tua siswa untuk anaknya mengikuti vaksinasi di sekolah.

"Sampai sekarang, sekolah kita tanyakan belum ada kendala secara krusial izin orang, yang krusial masalah vaksinnya. 98 Persen mengizinkan," tambahnya.

"Untuk booster dilakukan di masing-masing Puskesmas. Kita mengejar vaksinasi Lansia sudah divaksin dua kali dan sudah 6 bulan (setelah divaksin dosis pertama dan kedua)," sambung menantu Presiden Joko Widodo.

(JW/RZD)