Mentan Memastikan Stok Beras Aman di Awal Tahun

Mentan Memastikan Stok Beras Aman di Awal Tahun
Syahrul Yasin Limpo dalam kunjungan ke Desa Karangpawitan, Kabupaten Karawang, Jawa Barat (Antara)

Analisadaily.com, Karawang - Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, memastikan stok atau ketersediaan beras dalam negeri aman di awal tahun 2022.

Hal itu seiring mulai masa panen padi beberapa daerah di Indonesia, termasuk di Desa Karangpawitan, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Syahrul menyebut produktivitas padi di Karawang selama ini telah berkontribusi maksimal memperkuat stok beras nasional dan secara umum produktivitas di wilayah Karawang mencapai 7,2 ton per hektare.

“Karawang salah satu daerah andalan di Indonesia, produksi padi di daerah ini luar biasa maksimal, sudah tidak ada lagi lahan pertanian yang produktivitasnya di bawah 6 ton," kata Syahrul, dilansir dari Antara, Jumat (21/1).

"Untuk itu saya minta semua daerah jangan ada yang produktivitasnya di bawah ini, dan jangan ada lagi lahan pertanian yang hanya panen dua kali, harus minimal tiga atau bahkan empat kali dalam setahun," sebutnya.

Syahrul memastikan stok beras nasional hingga awal tahun 2022 dalam kondisi aman.

Dia menegaskan bahwa upaya peningkatan produksi yang dilakukan akan memberi dampak positif bagi ketahanan pangan nasional.

“Dua tahun ini produksi pertanian kita semakin bagus, dengan berbagai teknologi dan varietas yang tahan terhadap cuaca. Kami yakin ketahanan pangan khususnya stok beras nasional kami dalam kondisi yang baik, bahkan meningkat meski tantangan pandemi belum usai dan perubahan iklim semakin kuat,” jelasnya.

Sementara perwakilan FAO untuk Indonesia, Rajendra Aryal, mengapresiasi kinerja pertanian Indonesia khususnya dalam hal produksi beras selama pandemi Covid-19.

Ia menekankan akan mendukung upaya-upaya Kementan dalam peningkatan produksi pangan.

Mentan bersama perwakilan FAO melakukan panen di lahan seluas 300 hektare di Karawang. Padi yang dipanen merupakan varietas Inpari 42 dengan produktivitas 8 ton per hektare.

Secara umum Kabupaten Karawang memiliki luas baku sawah 95.000 hektare dengan rata-rata produktivitas 7,2 ton per hektare.

(EAL)

Baca Juga

Rekomendasi