Andrea Dovizioso (Speedweek/WithU Yamaha RNF)
Analisadaily.com, Italia - Setelah Valentino Rossi pensiun, Andrea Dovizioso menjadi pebalap tertua MotoGP pada musim Kejuaraan Dunia 2022, karena pada 23 Maret nanti, ia akan berusia 36 tahun.
"20 tahun itu banyak dan banyak pengalaman. Itu bagus di satu sisi, karena menghindari kesalahan. Anda sudah tahu apa yang ingin Anda kerjakan tergantung pada pengalaman dan karakteristik Anda,” kata pemenang GP 24 kali itu.
“Di sisi lain, pengalaman juga dapat mempengaruhi Anda karena banyak hal telah terjadi dalam 20 tahun. Terkadang itu tidak baik. Jadi, Anda harus pandai menggabungkan kedua aspek tersebut. Tapi saya pikir sisi positifnya lebih besar daripada itu," tegas Dovizioso.
"Tapi tentu saja saya tidak senang karena saya yang tertua di lapangan. Itu tidak positif," sambung "Dovi" sambil tertawa.
Tetapi, dia lanjut menceritakan, jika ia masih di sini pada usia ini, itu berarti telah bekerja dengan cara yang benar dalam karier dan orang-orang yang telah bekerja dengannya telah banyak membantu untuk terus berkembang.
“Saya tidak bisa cukup berterima kasih kepada mereka untuk itu. Dan saya bisa bangga akan hal itu,” tutur pebalap WithU Yamaha itu dilansir dari Speedweek, Selasa (25/1).
Apakah Dovi sudah memikirkan bagaimana kelanjutannya setelah 2022? Dia memberikan penjelasan, tahun lalu adalah tahun yang aneh dan musim ini juga akan aneh karena ia tidak punya rencana.
"Itulah yang sebenarnya. Bukannya aku tidak ingin membicarakannya. Saya menjalani musim ini seolah ini adalah musim terakhir saya. Karena aku tidak tahu apa yang akan terjadi setelah itu. Semuanya selalu tergantung pada hasil, itu jelas. Jika hasilnya sangat bagus juga tidak akan menjadi masalah. Jika mereka tidak sebaik itu, begitulah adanya,” jelas Dovi.
"Saya sangat santai tentang itu. Saya benar-benar menganggapnya seperti musim terakhir saya, tetapi bukan karena itu mengubah pendekatan saya. Itu bukan sesuatu yang bisa Anda pilih. Tapi aku benar-benar santai. Saya tidak memiliki kontrak untuk tahun depan, tetapi saya tidak ingin kontrak untuk tahun depan saat ini karena saya belum tahu apa yang ingin saya lakukan. Pasti semuanya berhubungan dengan hasil," tegasnya.
Dengan pernyataan ini, seorang rekan Italia tidak bisa menahan provokasi kecil di babak pers online: Andrea Dovizioso mengambil alih tongkat dari Valentino Rossi sebagai yang tertua di lapangan. Akankah pemain berusia 35 tahun itu lebih kuat dari pendahulunya yang berusia 42 tahun?
"Itulah tujuannya," jawabnya.
(CSP)