Nama Ibu Kota Thailand Berubah dari Bangkok Menjadi Krung Thep Maha Nakhon

Nama Ibu Kota Thailand Berubah dari Bangkok Menjadi Krung Thep Maha Nakhon
The Grand Palace, Bangkok, Thailand (Analisadaily/Reza Perdana)

Analisadaily.com, Bangkok – Saat ini Ibu Kota Negara Thailand adalah Bangkok, yang memiliki sejarah penting di wilayah Asia Tenggara. Sejarah mencatat, Kota Bangkok menjadi saksi dibentuknya organisasi kerja sama negara-negara di Asia Tenggara.

Dilansir dari Detik.com, Jumat (18/2), organisasi tersebut adalah Association of Southeast Asian Nations (ASEAN), yang lahir pada 8 Agustus 1967. ASEAN didirikan 5 negara, Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand.

Dalam pertemuan tersebut, nama Ibu Kota Thailand ini dijadikan nama deklarasi yang di dalamnya memuat tujuan dibentuknya ASEAN. Deklarasi tersebut dikenal dengan "Deklarasi Bangkok".

Walau menyimpan banyak sejarah panjang, namun kini nama Bangkok tak lagi dipakai sebagai nama Ibu Kota Thailand. Otoritas Thailand mengumumkan perubahan nama. Kantor Royal Society Thailand (ORST) mengumumkan Bangkok akan memiliki nama resmi Krung Thep Maha Nakhon.

Nama baru tersebut sudah diumumkan, dan belum berlaku efektif. Karena semua rancangan undang-undang (RUU) yang diajukan, belum diperiksa oleh komisi yang bertugas. Kabinet pemerintahan Thailand juga telah meminta panel untuk mempertimbangkan observasi tambahan dari Kementerian Luar Negeri.

Pada Selasa (15/2) waktu setempat, kabinet telah menyetujui draf pengumuman Kantor Perdana Menteri soal pembaruan nama-nama negara, wilayah, zona administratif dan ibu kota, seperti yang diajukan ORST.

Pada pengumuman tersebut, komite ORST juga memperbarui penyebutan negara, wilayah, zona administratif, dan ibu kota agar sesuai dengan situasi saat ini. Panel juga menyerahkan daftarnya kepada Kantor Perdana Menteri untuk merilis pengumuman.

Draf pengumuman itu mencabut pengumuman Kantor Perdana Menteri soal nama negara, wilayah, zona administratif, dan ibu kota tertanggal 9 November 2001, menggunakan pengumuman ORST soal pembaruan nama-nama pada 1 September 2021.

Nantinya, apabila nama baru sudah efektif digunakan, nama Bangkok masih tetap diakui dan ditulis dalam tanda kurung untuk ke depannya, seperti dilansir Bangkok Post. Sebelumnya, Bangkok sendiri telah digunakan secara resmi sejak November 2001 di bawah pengumuman ORST.

Kata itu berasal dari wilayah lama Bangkok, yang sekarang menjadi bagian dari wilayah metropolitan besar ibu kota ini yakni distrik Bangkok Noi dan Bangkok Yai.

(RZD)

Baca Juga

Rekomendasi