John Mayer (Aceshowbiz/Instagram)
Analisadaily.com, Amerika Serikat - John Mayer akan bermain rock tanpa drummernya. Pelantun "Slow Dancing in a Burning Room" itu mengumumkan, ia akan melanjutkan turnya di Amerika Serikat meskipun drummernya dinyatakan positif Covid-19.
"Sore ini, drummer kami dinyatakan positif Covid-19," kata dia di Twitter dan Instagram nya dilansir dari Aceshowbiz, Selasa (22/2).
"Konser malam ini @TheGarden akan berjalan sesuai jadwal, dengan presentasi yang sangat spesial. Kami semua mendoakan dia cepat sembuh dan berharap dapat melihat kalian semua di pertunjukan," sambungnya.
Penyanyi berusia 44 tahun itu akan tampil di Madison Square Garden di New York City pada Senin malam. Membahas pertunjukan pertamanya di tempat tersebut, dia menulis.
"Semuanya terasa lebih dalam dan lebih mengasyikkan dari sebelumnya," ujarnya.
John memulai "Sob Rock Tour" pada hari Kamis di MVP Arena di Albany. Dia membuka acara dengan membawakan 11 lagu, termasuk "Oh No, Not Again!", "Brainstorm" dan "Last Train Home".
John telah memulai "Sob Rock Tour" 2022 untuk mendukung album Juli 2021 dengan nama yang sama. Ini berakhir pada 3 Mei di Scotiabank Arena di Toronto, Kanada.
Awal bulan ini, pelantun "New Light" itu tampil di "John Mayer Small Stage Series Concert" untuk SiriusXM dan Pandora di Los Angeles. Selama konser, ia berhenti sejenak untuk membantu seorang penggemar wanita yang pingsan.
"Hentikan acaranya. Apakah mereka sadar? Acungi jempol jika mereka waspada," tanya John kepada penonton.
Meskipun pada awalnya sepertinya seseorang di antara kerumunan memberinya lampu hijau, dia kemudian berkata.
"Anda memerlukan AED [defibrillator eksternal otomatis]? Yah, itu bukan seseorang yang waspada!," ujarnya.
"Saya akan turun panggung sebentar," saat penonton bersorak atas keputusan tersebut.
Penonton konser itu dirawat dan dibawa keluar dari venue dengan kursi roda, dan penyanyi itu kemudian memberi tahu penonton bahwa dia bangun dan melambaikan tangan, jadi dia baik-baik saja.(CSP)