Ini Fungsi Bimbingan Konseling di Sekolah, Orang Tua Wajib Tahu!

Ini Fungsi Bimbingan Konseling di Sekolah, Orang Tua Wajib Tahu!
Aktifitas kegiatan belajar di Sekolah SMA Dwiwarna (Boarding School) Bogor (Analisadaily/istimewa)

Analisadaily.com, Bogor - Bimbingan Konseling atau BK masih sering disamakan dengan Bimbingan Pelajar atau BP. Sayangnya persepsi di masyarakat termasuk orang tua bahwa siswa yang sering berurusan dengan guru BP/BK adalah mereka yang nakal. Padahal sebenarnya fungsi Bimbingan Konseling sangatlah penting bagi siswa dan tidak selalu berkaitan dengan anak-anak yang nakal di sekolah.

Melalui beberapa sumber diketahui bahwa pengertian dari bimbingan konseling yaitu suatu proses pemberian bantuan oleh konselor sebagai ahli kepada setiap individu yang mengalami permasalahan tertentu. Bimbingan diberikan melalui wawancara antara konselor dengan individu tersebut. Di sekolah biasanya guru BK bertindak sebagai konselor yang akan memberikan bantuan kepada siswa.

Fungsi dari Bimbingan Konseling (BK)

Apa saja fungsi dari bimbingan konseling yang dilakukan di sekolah? Ini beberapa diantaranya.

1. Fungsi Pemahaman

BK memberikan fungsi pemahaman kepada siswa apa maksudnya? Bimbingan konseling membantu siswa untuk lebih memahami dirinya sendiri dan lingkungan sekitarnya termasuk sekolah agar dapat mengembangkan apa yang menjadi potensi dirinya secara maksimal.

2. Fungsi Fasilitasi

Sedangkan fungsi fasilitas adalah memberikan kemudahan untuk mencapai pertumbuhan serta perkembangannya secara optimal, selaras, serasi dan juga seimbang dalam seluruh aspek pada diri siswa.

3. Fungsi Penyesuaian

Fungsi Bimbingan Konseling yang selanjutnya adalah penyesuaian yaitu agar siswa bisa beradaptasi dengan lingkungannya secara konstruktif dan dinamis.

4. Fungsi Penyaluran

Bimbingan konseling juga berfungsi sebagai penyaluran dimana siswa dapat memperoleh bantuan untuk menentukan jurusan studi, kegiatan ekstrakurikuler yang dipilih, karir di masa depan sesuai dengan minat dan potensi yang dimilikinya.

5. Fungsi Adaptasi

Fungsi adaptasi yang dimaksudkan yaitu membantu proses belajar mengajar untuk menyesuaikan latar belakang pendidikan, minat, bakat dan kemampuan siswa dengan program pendidikan yang dipilihnya.

6. Fungsi Pencegahan

Sedangkan fungsi pencegahan yang dimaksudkan disini yaitu BK akan mengantisipasi berbagai permasalahan yang mungkin terjadi kepada siswa serta berusaha melakukan pencegahan supaya persoalan tersebut tidak terjadi.

7. Fungsi Perbaikan

Lalu apakah yang dimaksud dengan fungsi perbaikan oleh Bimbingan Konseling? Maksudnya yaitu BK akan melakukan perbaikan kekeliruan pola pikir yang terjadi kepada siswa, berperasaan dan juga bertindak dengan cara melakukan intervensi supaya pola pikir tersebut menjadi lebih rasional, benar dan terarah serta produktif.

8. Fungsi Penyembuhan

Sedangkan fungsi penyembuhan adalah fungsi BK dimana guru akan memberikan bantuan kepada siswa yang mengalami permasalahan pribadi, emosional, sosial, belajar maupun karir di masa depan.

9. Fungsi Pemeliharaan

Fungsi ini berkaitan dengan tugas dan tanggung jawab guru BK supaya dapat membimbing siswa untuk selalu menjaga lingkungan yang kondusif di sekolah maupun dirinya sendiri. Tujuannya agar siswa tetap bisa mempertahankan produktivitas dirinya sebaik mungkin sehingga tercapai prestasi secara optimal.

10. Fungsi Pengembangan

Yang terakhir adalah fungsi pengembangan yaitu menciptakan sebuah lingkungan belajar dan sekolah yang tenang serta kondusif melalui cara memberikan fasilitas yang diperlukan untuk perkembangan potensi siswa. Agar fungsi ini dapat tercapai maka diperlukan sebuah struktur yang sistematis dan berkelanjutan dalam rangka membantu siswa supaya dapat mencapai apa yang menjadi tugas perkembangannya.

Dari penjelasan diatas sudah terlihat jelas bahwa fungsi Bimbingan Konseling tidak hanya sebatas memberikan pengarahan kepada siswa-siswa yang dianggap nakal saja. Lebih dari itu, BK memiliki cakupan yang lebih luas.

Fungsi dari Bimbingan Konseling tersebut dapat dicapai secara maksimal jika pihak sekolah juga memberikan dukungan berupa sarana dan fasilitas yang dibutuhkan. Contohnya seperti di SMA Dwiwarna (Boarding School) Bogor, Jawa Barat yang memiliki Bimbingan Konseling masing-masing untuk setiap tingkat kelas (kelas X, XI dan XII) di sekolah.

(REL/JG)

Baca Juga

Rekomendasi