Datangi Gudang Distributor Minyak Goreng, Kapolres Taput Ingatkan Pengusaha Jujur

Datangi Gudang Distributor Minyak Goreng, Kapolres Taput Ingatkan Pengusaha Jujur
Kapolres Taput, AKBP Ronald FC Sipayung, bersama jajaran saat mendatangi dan mengecek gudang distributor minyak goreng (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Siborongborong - Kapolres Tapanuli Utara (Taput), AKBP Ronald FC Sipayung, bersama jajaran mendatangi dan mengecek salah satu gudang distributor minyak goreng merek fortune di Jalan Balige, Km 2, Siborongborong, Selasa (15/3).

Adapun gudang distributor minyak yang didatangi Kapolres bersama jajaran yakni Martex, merupakan gudang distributor minyak goreng untuk daerah Taput, khususnya minyak goreng merek Fortune.

Kasi Humas Polres Taput, Aiptu W Baringbing menjelaskan, kedatangan Kapolres bersama jajaran ke gudang itu untuk memastikan keberadaan minyak goreng yang belakangan ini sering dikabarkan langka.

"Jadi, Pak Kapolres bersama jajaran bergerak langsung mengecek keberadaan minyak goreng di sana," kata Baringbing, Selasa (15/3).

Setibanya di lokasi gudang, Kapolres bersama jajaran langsung menemui pengusaha distributor minyak goreng, Huandi Sinaga.

"Saat bertemu Kapolres menanyakan dan berkordinasi tentang kondisi minyak goreng saat ini khususnya di wilayah Taput," ucapnya.

Baringbing menambahkan, menurut penjelasan Huansi Sinaga kepada Kapolres, kondisi minyak goreng merek Fortune sama sekali tidak langka di Taput.

"Bahkan justru meningkat, dari 46.000 liter per minggu menjadi 60.000 liter per minggu," ujarnya.

Bagitu juga dengan harga. Baringbing menambahkan, menurut keterangan Huansi Sinaga, harga jual dari minyak goreng merek Fortune di distributor sesuai dengan aturan pemerintah Rp 12.500 per liter.

Namun demikian Baringbing menegaskan, Kapolres tetap mengimbau dan mengingatkan agar distributor dan para pengusaha minyak goreng bertindak jujur dan tidak berspekulasi, khususnya menyangkut keberadaan dan harga minyak goreng di tengah konsumen dan masyarakat.

"Usai pertemuan Kapolres mengimbau dan mengingatkan distributor dan para pengusaha agar jujur dan tidak berspekulasi soal minyak goreng kepada konsumen dan masyatakat," tandasnya.

(CAN/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi