Salah seorang Jemaah Tarekat Naqsabandiyah Al Kholidiyah Al Jalaliyah, Syekh Muda Markum menyampaikan penetapan awal bulan puasa ini berdasarkan hisab qamariyah di Bandar Tinggi, Simalungun.

"Berdasarkan hitungan dari hisab qamariyah di Bandar Tinggi, awal Ramadhan pada Hari Jumat tanggal 1 April 2022," katanya, Rabu (30/3).

Syekh Muda Markum menyampaikan atas penetapan awal Ramadan tersebut, maka Jemaah Tareqat Naqsyabandiyah Al Kholidiyah Jalaliyah akan mulai melaksanakan ibadah salat tarawih mulai Kamis (31/3) malam di masjid Pondok Pesantren Yayasan Dr Syekh Salman Daim di Bandar Tinggi, Simalungun.

"Bagi jemaah di Medan, malam tarawih digelar di rumah suluk Tarikat Naqsabandiyah Al Kholidiyah, Jalan Kongsi Gang Leman Harahap, Mariendal, Deli Serdang," ucapnya.

Syekh Muda Markum menambahkan selama menjalankan ibadah di bulan Ramadhan, Jemaah Tarekat Naqsabandiyah Al Kholidiyah Jalaliyah, tetap mengikuti aturan protokol kesehatan (Prokes) pencegahan Covid-19.

"Seperti biasa kita tetap ikuti Prokes secara disiplin dalam setiap kegiatan ibadah," tambahnya.

(JW/CSP)