Sempat Meroket 33% di Awal Pekan, Harga Cabai Merah Hari Ini Terjun Bebas

Sempat Meroket 33% di Awal Pekan, Harga Cabai Merah Hari Ini Terjun Bebas
Cabai merah (ANTARA FOTO/Jojon)

Analisadaily.com, Medan - Jika di awal pekan kemarin para ibu rumah tangga dikejutkan dengan kenaikan harga cabai merah secara tiba-tiba, dari kisaran Rp 35 ribuan sampai menyentuh Rp 48 ribu per Kg, saat ini harga cabai merah di tingkat pedagang pengecer di sejumlah pasar tradisional Kota Medan turun tajam.

Dari pantauan PIHPS (Pusat Informasi Harga Pangan Strategis), harga cabai merah saat ini dijual di kisaran Rp 30 ribu per Kg.

Pantauan di pasar induk, harga cabai merah menyentuh Rp 20 hingga Rp 25 ribu per Kg. Penurunan harga cabai merah tersebut dipicu akibat kenaikan stok dari sejumlah daerah yang ada di Sumut maupun luar Sumut.

Pengamat Ekonomi Sumut, Gunawan Benjamin mengatakan, kabar harga cabai merah yang turun ini tentunya bukan menjadi kabar baik bagi petani, tetapi konsumen akan menyambut gembira penurunan cabai merah tersebut.

“Di awal pekan ini, kenaikan harga cabai lebih dikarenakan petani yang fokus beribadah. Nah, di saat semuanya sudah kembali normal, harga cabai merah pun langsung turun,” kata Gunawan, Kamis (7/4).

Diterangkannya, jika mengacu pada harga cabai meah saat ini di tingkat pedagang besar yang dijual di kisaran Rp 20 hingga Rp 25 ribu per kg, maka margin atau keuntungan petani cabai merah tergerus signifikan.

“Sejauh ini, harga balik modal atau break even point petani cabai merah itu di kisaran Tp 14 ribuan per Kg. Naik dari posisi Rp 12.500 saat belum terjadi kenaikan harga pupuk dan pestisida,” terangnya.

Menurut Gunawan, dengan harga jual di level pedagang besar seperti saat ini, maka pada dasarnya harga di tingkat petani sudah mendekati angka keekonomiannya. Gunawan menduga kalau cabai merah paling murah dijual di harga Rp 20 ribu di level tengkulak atau pedagang besar, maka petani itu menjual di kisaran harga Rp 15 hingga Rp 18 ribu per Kg-nya.

Jadi, lanjutnya, harga di tingkat petani itu sedikit lagi bisa membuat petani tidak mendapatkan untung atau bahkan merugi. Sementara itu, tren harga cabai merah di pasar induk yang terbentuk itu dalam tren turun.

“Yang saya amati, pada jam 12 malam harga cabai merah di tingkat pedagang besar itu sempat menyentuh Rp 25 ribu per Kg. Namun harga terus turun dan mencapai Rp 20 ribu per Kg pada saat jam 3 pagi,” ungkapnya.

Gunawan juga menilai, harga terus turun karena pasokan terus bedatangan. Gunawan mengkhawatirkan kalau tren harganya terus mengalami penurunan, bisa jadi sinyal bahaya khususnya bagi para petani.

“Di saat beban operasional naik, harga turun di bawah angka keekonomian. Petani cabai mengubah pola tanamnya. Hal ini bisa berdampak pada kenaikan pada harga cabai merah dalam rentang waktu yang cukup lama,” tandasnya.

(RZD)

Baca Juga

Rekomendasi