Berlokasi di Kelurahan Cengkeh Turi, Kecamatan Binjai Utara, namanya adalah Kakuta. Pengunjung bisa merasakan sensasi liburan di tengah hamparan sawah dengan suasana yang nyaman.

Pengelola Kakuta, Ahmadi mengatakan, ada 1 vila yang disediakan dengan berbagai fasilitas. Menginap di vila dengan biaya Rp 750 ribu per malam, disediakan 3 bed dan 6 kit matras. Juga ada tenda kemping, sepeda, dan malam hari disiapkan perangkat barberkyu.

“Bisa juga untuk karoke. Saat akhir pekan ada sarapan,” katanya, Minggu (10/4).

Kakuta hadir di Kota Binjai pada akhir November 2021. Alasan menyuguhkan suasana sawah sebagai tempat staycation karena di Binjai tidak ada gunung. Kalau sungai airnya tidak begitu bagus, dan hanya ada persawahan yang dapat dikembangkan sebagai lokasi wisata.

“Hingga kini banyak orang-orang yang datang untuk menginap. Bahkan ada juga yang datang hanya untuk sekadar foto-foto untuk keperluan konten media sosial,” terang Ahmadi.

Saat staycation di Kakuta, pengunjung juga bisa merasakan makanan khas masakan tradisional yang berada di Dusun Padi Resto. “Resto ini baru kita hadirkan di awal-awal Ramadan,” kata Ahmadi.

Menu-menu yang disajikan di Dusun Padi Resto beberapa di antaranya seperti pecel jantung pisang, tumis kangkung, bebek, burung, belut, dan ikan. Untuk minuman, ada es cendol, jeruk kelapa puding, dan lain sebagainya.

“Kita sediakan sistem self service dan full service. Selama Ramadhan, kita juga siapkan menu-menu untuk berbuka puasa,” ucapnya.

Pengunjung juga bisa menikmati suasana sunrise atau matahari terbenam saat pagi hari. Juga bisa menikmati suasana sunset atau matahari terbenam saat sore jelang malam.

“Bukan sunset secara utuh, tapi senja golden hour,” paparnya.

Selama Ramadan pengunjung bisa berkunjung ke Kakuta pukul 10.00 WIB hingga 21.00 WIB. Di luar Ramadan buka pukul 09.00 WIB hingga 22.00 WIB.

(RZD)