Kasubbag Humas Polres Karo, Iptu M Sahril Lubis menyampaikan, ruko terbakar milik Eko Suprapto alias Ahok (64), warga Kelurahan Padang Mas, Kabanjahe. Tidak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut, namun kerugian materil diperkirakan Rp 300 juta.

Keterangan saksi Acong (60) tetangga korban, melihat ada percikan api dari meteran listrik rumah makan selera yang berada tepat di seberang toko miliknya. Api dengan cepat membesar dan membakar dinding rumah makan selesar yang terbuat dari papan selanjutnya saksi berteriak dengan tujuan membangunkan pemilik rumah dan warga sekitar.

Pemilik rumah, Eko, yang terbangun dan menyadari api mulai membesar, bersama sama dengan istrinya, Monika (64) berusaha menyelamatkan diri dari kobaran api dengan cara melompat dari lantai 2.

Sedangkan 1 orang lagi yakni mertua dari korban, Lo Huie King (87) sempat terjebak di ruko yang teebakar. Bersyukur lima menit kemudian 4 unit kendaraan pemadam kebakaran Pemkab Karo tiba di lokasi, dan tim pemadam langsung melakukan pemadaman dan menyelamatkan mertua dari pemilik rumah yang sebelumnya tertinggal dalam keadaan selamat.

“Sekira pukul 01.25 WIB api berhasil dipadamkan. Pemilik rumah yang mengalami luka dan memar akibat melompat dari lantai dua rumahnya dibawa ke RSU Kabanjahe guna mendapat merawatan medis,” kata Sahril.

Diinformasikan, saat upaya penyelamatan satu korban, salah 1 petugas Damkar Renza Sitepu (23) mengalami sesak pernafasan, sehingga turut dibawah ke RSU Kabanjahe untuk mendapatkan perawatan.

Dua unit bangunan yang bersebelahan dengan Rumah Makan Selera dirusak agar api tidak menyebar, milik Heria Rasita (71), pengusaha Rumah Makan Central Asia, tetangga korban dan Kristin Ginting (30) pengusaha rumah makan pizza kampung.

“Setelah api padam, personel Polres Karo langsung memasang police line di TKP dan pengamanan status quo, menunggu proses penyelidikan dari Puslabfor Polda Sumut,” tandasnya.

(DIK/RZD)