Dalam jamuan makan malam yang digelar di Bukit Penyu, Bukit Lawang, Jumat (27/6), Wagub Sumut, Musa Rajekshah mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam acara itu. Lewat event ini kata Wagub, orang mau datang lagi ke Bukit Lawang.

"Dari 2019 sebenarnya sudah mau kita buat trail run ini. Tadi kata Buk Julita ada 500 orang yang ikut dalam acara ini. Bayangkan 500 orang ini bawa pendamping. Pasti mereka tidak sendiri. Bisa jadi ada sekitar 1.500 orang yang hadir meramaikan acara ini," ujar Wagub.

Dari 1.500 orang itu kemudian mereka berbelanja, sewa kamar dan bisa sampai Rp1 juta saja pengeluaran satu orang selama di Bukit Lawang, maka ekonomi Bukit Lawang akan berputar. "Bisa Rp1 miliar ekonomi yang berputar di sini selama dua hari," ujar pria yang akrab disapa Ijek tersebut.

Ijek yakin bahwa Bukit Lawang bisa lebih ramai lagi. Untuk itu ia mengimbau kepada masyarakat lokal yang ada di sini untuk menjamu tamu yang datang.

"Jadi bapak/ibu dan masyarakat yang ada di Kecamatan Bahorok di sini, bahwa yang datang ke sini semua adalah tamu. Jangan cuma berharap mereka datang hanya sekali. Berpikirlah agar mereka mau datang ke sini berkali-kali. Berdaganglah yang jujur," pesan Wagub.

Jika hal itu diterapkan, Wagub Sumut yakin bahwa Bukit Lawang akan menjadi tempat wsiata yang maju dibandingkan tempat-tempat wisata lainnya di Indonesia. Karena secara potensi Bukit Lawang memiliki keindahan alam yang luar biasa baik dari sisi alam, endemik dan desa-desa wisatanya.

Turut hadir dalam acara itu, Pangdam I Bukit Barisan, Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin, perwakilan Menparekraf, mewakili Plt Bupati Langkat dan lainnya.

(NS/BR)