MR KAOS berbagi ilmu sablon kepada anak-anak muda di Kelurahan Mesjid, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Kelurahan Mesjid, Kecamatan Medan Kota, melaksanakan pelatihan sablon kaos secara manual, di aula kantor lurah setempat, Jalan Sinabung, Nomor 2, Kamis (9/6).
Kegiatan ini merupakan usulan dari masyarakat Kelurahan Mesjid yang disampaikan lewat Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kelurahan tahun 2021 dan direalisasikan pada 2022.
“Ini juga merupakan salah satu dari 5 Program Prioritas Pemerintah Kota Medan,” jelas Syawaluddin, Lurah Mesjid.
Para peserta diharapkan mampu dan terampil melakukan sablon kaos secara manual setelah pelatihan ini. Kelurahan Mesjid merupakan tujuan wisata, baik wisatawan domistik maupun mancanegara, seperti Mesjid Raya, Istana Maimun, Tower Tirtanadi, dan Taman Sri Deli.
“Tempat-tempat ini merupakan ikon wisata yang memiliki nilai jual, bisa dituangkan di media kaos. Melihat potensi yang besar ini pelatihan sangat cocok untuk mendukung industri kreatif pemuda untuk menciptkan lapangan kerja, sehingga meningkatkan pendapatan keluarga,” terangnya.
Kegiatan ini diikuti oleh para pemuda yang ada di Kelurahan Mesjid berjumlah 20 orang, dan para peserta sangat antusias dalam mengikuti pelatihan, terutama saat membuat proses adfruk dan menggesut kaos yang disablon
Pelaksanaan Pelatihan ini berkolaborasi dengan MR KAOS. Tim MR KAOS menjadi trainer pada pelatihan ini, Kami MR KAOS berbagi ilmu pengetahuan tentang sablon kaos.
“Kami telah lama berkecimpung dalam kaos, terutama sablon manual. Kami juga distributor kaos polos untuk area sumatera, yang memiliki akun IG @mrkaos_id dan beralamat di Jalan Sani Muthalib Medan, lebih dikenal dengan selogannya, “Pilih Kaosmu Design Suka Suka”,” kata Owner MR KAOS, Azhar.
Pelatihan diisi langsung Azhar bersama tim. Azhar memaparkan materi Motivasi, Peluang Usaha dan Teori-Teori Sablon Kaos Manual, selanjutnya para peserta langsung mempraktekan bagaimana menyablon dengan alat-alat sablon yang telah dipersiapkan.
Harapan pihak Kelurahan Mesjid, kegiatan ini berdampak positif dan menghasilkan lapangan kerja baru untuk masyarakat, sejalan dengan program Wali Kota Medan, yaitu menggalakkan industri kreatif dan UMKM untuk meningkatkan pendapatan keluarga.
“Kedepannya kami pihak kelurahan akan terus menampung segala potensi yang ada di masyarakat,” imbuh Syawaluddin.
(RZD)