Medsos Penyebar Hoaks Puluhan Motor Hilang di HUT Medan Diselidiki Polisi

Medsos Penyebar Hoaks Puluhan Motor Hilang di HUT Medan Diselidiki Polisi
Wali Kota Medan, Bobby Nasution (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Berita viral di Medsos yang menyebutkan 60-an unit sepeda motor hilang di malam puncak peringatan HUT Kota Medan dipastikan hoaks alias berita bohong.

Hal itu dikatakan Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tareda Senin (4/7).

"Tidak ada laporan soal puluhan motor yang hilang pada saat acara HUT Kota Medan. Tidak ada, bisa dicek di Polsek-polsek dan Sat Reskrim. Dicek di SPKT kita juga tidak ada," kata Valentino.

Hal senada juga disampaikan Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa. Ia mengungkapkan bahwa video yang beredar tersebut tidak benar dan hingga saat ini pihaknya masih menunggu korban untuk membuat laporan kepolisian.

“Video itu tidak benar, laporan kehilangan motor di lokasi dan waktu kegiatan tersebut belum ada,” katanya.

Kasat Reskrim mengimbau apabila ada warga yang merasa kehilangan, segera melaporkannya ke Polrestabes Medan.

“Dan apabila ada warga yang merasa kehilangan sepeda motor saat hadir di kegiatan itu bisa segera melapor ke Polrestabes Medan. Pastinya jika benar untuk para pelaku akan kita berikan tindakan tegas dan terukur,” tandasnya.

Kompol Fathir juga menambahkan, pihaknya tengah gencar membrantas aksi pencurian kendaraan bermotor di wilayah hukum Polrestabes Medan.

Ia mengimbau masyarakat untuk tidak percaya dengan isu atau kabar bohong.

“Untuk akun medsos yang menguploadnya, juga nanti kita telusuri, ”Jangan buat isu dengan sumber yang tak jelas lah,” tegasnya.

Wali Kota Medan, Bobby Nasution, juga memberi atensi kepada warga yang memang kehilangan motornya.

"Kalau warga kehilangan saya imbau segera lapor polisi. Kepada kepolisian saya minta untuk diterima laporannya dan ditindak secepatnya. Pencurinya tangkap, kalau bisa motornya yang hilang dicari juga dan dikembalikan kepada pemiliknya," kata Bobby.

Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sumut Ade Jona Prestyo pun angkat bicara akan soal berita hoaks tersebut.

"Menurut saya informasi bohong itu sangat kejam. Jelas hoaks, saya sesalkan ada pihak yang menyebar berita palsu begitu. Di saat ribuan warga Medan bergembira karena sudah bisa diadakan konser di Medan, sudah bisa berkumpul bersama, bersuka cita, perekenomian juga berputar, malah ada pihak yang menyebar berita palsu. Saya apresiasi pak Wali yang sudah menyuguhkan hiburan bagi kita semua," kata Ade Jona.

(RZD)

Baca Juga

Rekomendasi