Razman Kaget Lihat Kadiskes Padangsidimpuan dan PH Pake Baju Rompi Masuk Mobil Tahanan

Razman Kaget Lihat Kadiskes Padangsidimpuan dan PH Pake Baju Rompi Masuk Mobil Tahanan
Razman saat konfrensi pers di Padangsidimpuan. (Analisadaily/Irfan Nasution)

Analisadaily.com, Padangsidimpuan - Ditahannya Kadis Kesehatan Kota Padangsidimpuan Sopian Sobri dan Bendaharanya PH, membuat Razman Arif Nasution mengadakab konfrensi pers di Jalan Iman Bonjol, Hotel Mega Permata Kota Padangsidimpuan, Kamis (21/07).

Razman Arif Nasution merupakan mantan kuasa hukum Kadis Kesehatan Sopian Sobri dan Bendahara PH, kasus dugaan korupsi dana BTT Covid-19.

"Kaget melihat SS dan PH pake baju rompi masuk ke mobil tahanan, saya turut prihatin atas ditahannya kadis kesehatan dan bendahara dinas kesehatan," katanya.

Menurut pendapat Razman, dia menduga bahwa apa yang dialami Kadis Kesehatan Kota Padangsidimpuan Sopian Sobri adalah korban, ada aktor yang tidak mau terjerat dalam kasus ini.

"Dugaan saya bahwa ada aktor intelektualnya di kasus dugaan korupsi ini," pungkasnya.

Dalam hal ini Razman mendesak agar Kajari harus bersikap netral, ungkap dan usut jika ada aktor intelektual, agar diproses secara hukum.

Dia juga menyayangkan pernyataan Pemkot Padangsidimpuan, melalui Kepala Bagian Hukum yang mengatakan bahwa tidak memberikan bantuan hukum kepada Sopian Sobri dan PH.

"Selama ini Sopian Sobri dan PH bekerja di instansi Pemerintahan Kota Padangsidimpuan. Saya menyayangkan sikap itu, karena selama ini keduanya bekerja atas nama pemerintahan,” ungkapnya.

Diakui Razman, antara dia dan SS maupun PH tidak ada permasalahan. Sebab, beberapa hari sebelum SS dan PH ditetapkan sebagai tersangka, SS menghubungi Razman dan mengaku bahwa sudah ada kuasa hukum yang lain.

“Dia (SS) hubungi saya dan minta maaf karena sudah memiliki kuasa hukum yang baru,” tegasnya.

(IAN/BR)

Baca Juga

Rekomendasi