Pengerjaan Proyek Pipa PAM di Gang Sehat 2, Kelurahan Sunggal, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Hampir 3 minggu setelah pengerjaan penggalian pipa air PAM yang katanya diperuntukan untuk masyarakat, terbengkalai begitu saja tanpa ada finishing dilakukan oleh pengelola proyek.
Sehingga, jalan yang terletak di Jalan Sehat dan Gang Sehat 2 penuh lumpur hingga debu. Apalagi ketika musim penghujan datang. Kejadian ini bisa dilihat di wilayah Lingkungan 2, Kelurahan Sunggal, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan yang terbengkalai begitu saja.
Hal tersebut disampaikan oleh Adam, warga Gang Sehat 2. Dikatakannya, kejadian pemasangan pipa PAM yang asal kebut ini pernah ditanyakan kepada Kepala Lingkungan (Kepling) 2 bernama Yudi.
“Bukan hanya pertanyaan finishing saja, kami juga mempertanyakan mengapa ada perbedaan pemasangan pipa air PAM yang masuk ke gang kami, hanya 25 meter dan dialiri untuk 2 rumah, dengan pipa yang ada di Jalan Sehat, berjarak 80 sampai 100 meter dan dihuni 6 rumah. Padahal, bila dilihat banyaknya rumah dan Kepala Keluarga atau KK yang berdomisili di Gang Sehat 2 lebih banyak warganya,” terang Adam, Jumat (26/8).
Menurut Yudi, Kepling 2 Kelurahan Sunggal, beber Adam, alasan belum dilakukan finishing oleh orang yang menangani proyek karena banyaknya kesibukan yang dilakukan kontraktor. Mengenai pipa PAM yang hanya diberikan 25 meter untuk Gang Sehat 2 itu menjadi keputusan bersama dengan Lurah, bahwa untuk Gang Sehat 2 hanya diberikan 25 meter walaupun rumah dan KK-nya banya.
“Kan, kalau enggak cukup pipa meter dan tidak dikerjakan pekerjaannya itu bisa dilakukan tahun besok, dan kita ajukan lagi anggarannya,” jelas Adam, menyampaikan pernyataan Yudi kepada warga Gang Sehat 2.
(RZD)