Pangdam I Bukit Barisan, Mayjen TNI A. Daniel Chardin membuka Bukit Barisan Swimming Championship 2022 di Kolam Renang Selayang Medan, Sabtu (24/9). (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Pangdam I Bukit Barisan, Mayjen TNI A. Daniel Chardin membuka Bukit Barisan Swimming Championship 2022 di Kolam Renang Selayang Medan, Sabtu (24/9).
"Jadilah atlet terbaik, dengan selalu menjaga sportifitas dan pantang menyerah," kata Daniel.
Ia meminta seluruh peserta belajar dari sesepuh renang Habis Nasution, yang hadir dalam event ini. Pria kelahiran 13 November 1936 silam itu adalah mantan perenang Indonesia. Dia berkompetisi dalam dua acara di Olimpiade Musim Panas 1956.
Beliau dulu memecahkan rekor dunia, dan rekornya baru bisa dipecahkan 14 tahun kemudian. Bayangkan. Beliau hanya belajarnya di Sungai Deli karena zaman dulu Kolam renang hanya boleh untuk Belanda.
Ketua Panitia Bukit Barisan Swimming Championship. Mayor Arm Delli Yudha Adi Nurcahyo melaporkan, jumlah peserta yang mengikuti kejuaraan 484 orang putra dan putri.
Di mana, kategori KU 1 (16-18),KU 2 (14-15) dan KU 3 (12-13). Kategori Renang Gaya Bebas, Gaya Dada, Gaya Kupu-kupu dan Gaya Punggung, jarak 50, 100 dan 200 meter.
"Kita menyiapkan medali, sertifikat dan uang pembinaan. Bahkan Ketua PRSI Sumut juga menyiapkan sepeda motor listrik untuk peserta yang berhasil memecahkan rekor Nasional," ucapnya.
"Kegiatan yang berlangsung dua hari mulai dari 24 hingga 25 September 2022 mencari atlet terbaik untuk PON 2024," sambung Danyon Armed 2/KS itu.
Ketua Umum PRSI Sumatera Utara, Muchrid 'Coki' Nasution berharap semua perenang di Sumatera Utara ikuti kompetisi baik di daerah maupun di provinsi.
"Di manapun lombanya, jika berhasil melewati rekor Nasional, dia berhak mendapatkan sepeda motor listrik. Itu janji kami," tegasnya.
Sepanjang tahun 2022, PRSI Sumut sudah menggelar sejumlah event untuk mendapatkan atlet terbaik.
"Di Kejuaraan Aquatik Nasional, kita berhasil mendapatkan 1 Emas, 2 perak dan 3 perunggu. Bahkan 3 atlet kita sudah masuk kategori Elite," tambahnya.
"PRSI Sumut, sudah tidak main-main lagi memburu atlet terbaik di olahraga renang karena renang memperebatkan sekitar 60 medali," tandas Coki Muchrid.
(JW/CSP)