Kelapa Muda dan Kampung Iklim Gagasan Kolaboratif di Tebing Tinggi

Kelapa Muda dan Kampung Iklim Gagasan Kolaboratif di Tebing Tinggi
Program Kelas Perempuan Mandiri Berbudaya dan program Kampung Nutrisi Keluarga yang ditawarkan Source Of Indonesia (SOI) dan HAPSARI (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Tebing Tinggi - Mengetahui peran perempuan dalam mengoptimalkan kedudukannya, tidak hanya sebagai ibu rumah tangga, tapi juga berkontribusi dalam mengelola dan memperkuat ekonomi rumah tangga.

Karena itu, Kepala Bappeda Kota Tebing Tinggi, Erwin Suheri Damanik, menyatakan mendukung program Kelas Perempuan Mandiri Berbudaya (Kelapa Muda) dan program Kampung Nutrisi Keluarga (Kampung Nusa) yang ditawarkan Source Of Indonesia (SOI) dan Himpunan Serikat Perempuan Indonesia (HAPSARI).

"Ini baru awal dan akan ditindaklanjuti dengan rapat selanjutnya, sehingga gagasan untuk aksi kolaboratif ini dapat diimplementasikan," kata Erwin dalam rapat kordinasi peningkatan peran perempuan dalam meningkatkan ekonomi rumah tangga di Kota Tebing Tinggi

Akademisi dari Universitas Sumatera Utara (USU), Hairani Siregar, mengatakan Kelapa Muda adalah wadah untuk pemberdayaan perempuan melalui pendidikan kritis yang dikembangkan dalam kelas-kelas belajar di komunitas perempuan akar rumput, dengan berbagai tema.

"Tujuannya, menumbuhkan dan memperkuat Kepemimpinan Perempuan Akar Rumput agar memiliki kesadaran kritis, kepedulian, solidaritas, dan kecakapan hidup, sehingga lebih berdaya dalam menyelesaikan persoalan dirinya, keluarganya dan mampu ikut serta melakukan perubahan kehidupan yang setara dan berkeadilan gender di lingkungannya," kata dia, Sabtu (8/10).

Ketua Dewan Pengurus HAPSARI, Laili Zailani, menawarkan konsep kolaborasi antara Kelapa Muda dengan program Kampung Nutrisi Keluarga. Ini adalah konsep memperkuat ketahanan iklim mulai dari rumah tangga dengan membangun Rumah Nutrisi Keluarga dengan aksi menanam di tiga zona, mulai dari halaman hingga kebun keluarga.

"Kampung Nusa dapat dikolaborasikan dengan Kelapa Muda dan diimplementasikan di lokus-lokus stunting, dalam rangka percepatan penurunan stunting, sekaligus pemberdayaan perempuan dalam pengembangan wirausaha berbasis industry rumah tangga," ucap Laili.

Kata dia, kolaborasi kelapa muda dengan kampung nusa akan menghasilkan sumberdaya untuk memperkuat ketahanan iklim, sekaligus mengantisipasi rawan pangan dan memperkuat ekonomi rumah tangga.

Wakil Ketua DPRD Kota Tebing Tinggi, Iman Irdian Saragih, mendukung sepenuhnya inisiatif kolaboratif tersebut. Dia menjanjikan akan mengambil peran memperkuat aksi kolaboratif melalui upaya mencari dukungan dana CSR dari sekstor swasta yang bekerja di sekitar wilayah Kota Tebing Tinggi.

(JW/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi