Lima Narapidana yang Lari dari Rutan Sipirok Masih Dikejar

Lima Narapidana yang Lari dari Rutan Sipirok Masih Dikejar
Kondisi dinding sel rumah tahanan Klas II B Sipirok pasca bobol diduga sebagai jalan tujuh tahanan melarikan diri, Senin (7/11) (ANTARA/HO)

Analisadaily.com, Sipirok - Lima dari tujuh narapidana yang melarikan diri dari Rumah Tahanan (Rutan) Klas II B Sipirok, Tapanuli Selatan pada Senin (7/11) masih dalam pengejaran petugas Kepolisian. Namun orang napi, sebelumnya sudah ditangkap, Selasa (8/11).

Pian Nasution ditangkap pagi tadi pukul 07.30 WIB dan tidak lama kemudian, Hatta Harahap diciduk pada pukul 12.15 WIB.

Kepala Kepolisian Resor Tapanuli Selatan, AKBP Imam Zamroni, mengatakan, saat ditangkap Hatta tengah bersembunyi di tepi anak sungai di sebuah perkebunan masyarakat di Dusun Pinang Baris Kelurahan Pasar Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan.

"Tentu berkat informasi warga," kata Imam dilansir dari Antara.

Dengan begitu, nama narapidana yang masih diburu, diantaranya Jonri Batubara, Muhammad Ramadan alias Madan, Syamsul Harahap, Endah Muda Lubis, dan Marahakim Dalimunthe.

Sebelumnya Imam menyampaikan, tujuh tahanan melarikan diri setelah membobol dinding sel tahanan pada rumah tahanan (Rutan) Klas II B Sipirok, Senin (7/11) pukul 04.00 WIB dini hari.

"Setelah membobol dinding sel para tahanan memanjat pagar tembok setinggi enam meter dan turun diduga menggunakan kain yang digunakan sebagai tali," kata Imam.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi