Ada 21 universitas yang tergabung sebagai Deklarator NUNI dan menyatakan kesiapannya menjalankan program-program yang telah direncanakan saat pelaksanaan Rapat Kerja NUNI pada tanggal 3-4 Agustus 2011.

"Komitmen dan keinginan kuat untuk bersama-sama melakukan kegiatan adalah bagian dari perencanaan universitas menuju keunggulan dalam persaingan global dan bagian dari perjalanan menuju World Class University (WCU)," ujar Wakil Rektor III USU Prof. Dr. Poppy Anjelisa Zaitun Hasibuan, M.Si., Apt., yang mengikuti pertemuan NUNI di Jakarta, Senin (21/11/2022) malam.

Prof. Poppy menjelaskan, dengan tergabung dalam konsorsium ini, diharapkan USU akan lebih mudah meningkatkan program internasionalisasi. Dengan berkolaborasi beberapa universitas di Indonesia saling membantu dalam aktualisasi program-program WCU-nya.

Dijelaskan, USU merupakan bagian dari pendiri NUNI dan telah diinisasi sejak era Rektor USU Prof. Syahril Pasaribu. "Kemarin adalah penandatanganan akta pendiriannya," ujarnya.

Acara itu sendiri turut dirangkai dengan seminar internasional bertema Enchahing Graduate Employability in ASEAN through Internationalisation of Higher Education yang digelar Selasa, 22 Nopember 2022.

Adapun 21 deklarator NUNI terdiri dari Unand, Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Binus, UB, Undip, Unhas, UII, Universitas Islam Sultan Agung, Unika Indonesia Atma Jaya, Unika Soegijapranata, Universitas Kristen Maranatha, Universitas Kristen Petra, Universitas Kristen Satya Wacana, UMM, Unpad, Univeristas Parahyangan, Universitas Sanata Dharma, Universitas Sebelas Maret, USU, Universitas Surabaya dan Universitas Udayana.

(BR)