Pria yang akrab disapa Ijeck tersebut hadir didampingi Sekjen Partai Golkar Sumut, Dato' Ilhamsyah, Wakil Ketua Bidang Media Penggalangan Opini, Asriafin Soekarman dan tim MPO lainnya.

Acara peresmian ini dibuka langsung oleh Ketum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto. Kepada para MPO di seluruh Indonesia baik itu MPO provinsi maupun di kabupaten kota, Airlangga meminta agar mereka membanjiri Partai Golkar di media sosial maupun di media mainstream.

"Kita berharap seluruh jajaran MPO di daerah membanjiri Partai Golkar di media sosial maupun media di daerah. Karena peran MPO ini sangat penting," ucapnya.

Menurutnya, MPO adalah gongnya partai. "Kalau gongnya enggak bunyi siapa lagi. Ini adalah tugas MPO untuk menjadi gong, membunyikan, MPO wajib bekerjasama dengan seluruhnya. Jadi kita lihat, hampir semua ormas hasta karya punya media sendiri, hampir semua ormas hasta karya punya media sendiri, punya influence sndiri maka ini perintah kepada Pak Jeri Sambuaga Ampi banyak influencernya harus bekerjasama dengan MPO," ucapnya.

Dia mengatakan saat ini pertempuran penggalangan opini terjadi di berbagai media. Airlangga berharap MPO Go dapat memproduksi konten yang berkualitas berkaitan dengan Partai Golkar.

Seperti diketahui dari MPO Go ini diharapkan dapat mempublikasikan kegiatan yang dilakukan oleh DPP Partai Golkar.

"Jangan sampai kita ketinggalan dari partai yang lain. Kita harus jujur per hari ini kita kalah dibandingkan partai-partai lain. Jadi sosmed kita kalau nggak salah baru nomor 4 sedangkan kita partai nomor 2. Jadi kita harus sosmednya kita mau nomor 1 harus kita kejar ke nomor 1," sambungnya.

Diketahui, Bidang Media dan Penggalangan Opini (MPO) DPP Partai Golkar menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas). Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menargetkan pemilih pemula pada kontestasi politik 2024 mendatang.

"60 persen pemilih pada 2024 nanti adalah pemilih pemula atau milenial. Itu harus menjadi target dari MPO itu sendiri," ucapnya.

(NS/BR)