Peserta Tomer 2022 di Bagas Zakariah, Malaysia (Analisa/nirwansyah sukartara)
BERBICARA pariwisata Malaysia memang tak akan pernah ada habisnya. Malaysia selalu punya cara baru dalam mempromosikan pariwisatanya. Termasuk cara mempromosikan pariwisata dalam Tourism Malaysia Media Explore Race (TOMER) 2022.
Selasa (22/11) pagi, puluhan media dari berbagai negara sudah berkumpul di Bora Ombak Marina Putrajaya. Mereka media-media yang berasal dari Indonesia yakni Jakarta, Medan, kemudian Brunei, Thailand dan dari Malaysia sendiri.
Di Bora Ombak Marina Putrajaya, puluhan mobil Perodua sudah berjejer untuk siap dinaikin para peserta. Mereka dibagi dalam beberapa tim untuk melakukan misi yakni mencari harta karun demi RM5.000.
Sebelum mencari “harta karun” tersebut, para peserta terlebih dahulu dilepas oleh Datuk Mohd Zamri Mat Zain, Ketua Pelancongan Kementerian Pelancongan, Seni dan Budaya Malaysia. Mereka akan melewati beberapa daerah di Malaysia yakni Selangor, Perak dan Kuala Lumpur sejauh 300 kilometer.
Dalam pencarian harta karun tersebut, checkpoint pertama yang mereka kunjungi adalah Selangor Fruit Valley. Tempat ini sendiri merupakan kawasan yang dibangun oleh Perbadanan Kemajuan Pertanian Selangor (PKPS) dengan tiga tujuan utama yakni jaminan makanan, pelancongan pertanian dan usaha tani.
Para peserta saat membuat telur asin
Di Selangor Fruit Valley terdapat 25 jenis buah-buahan seperti kelapa, jambu, nangka, manggis, durian, rambutan, belimbing, mangga, manggis, cempedak, pisang dan lainnya.
Saat para peserta tiba di tempat ini, ratusan bebek terlihat sudah berenang di kolam yang ada di kawasan tersebut. Di tempat ini pula, para peserta diminta membuat telur asin. Setelah berhasil membuat telur asin, para peserta melihat Dato Chef Ismail Ahmad yang merupakan Duta Pelancongan Seni dan Budaya Malaysia membuat cempedak ice blended.
Ice blended cempedak ini diberikan juga kepada peserta. Benar-benar seru. Tak hanya itu, di Selangor Fruit Valley juga para peserta melihat rumah tradisional Melayu yang masih dilestarikan di Selangor. Di rumah tradisional ini, mereka berfoto dengan Dato Chef Ismail.
Dari Selangor Fruit Valley, para peserta bergerak menuju peninggalan kapal korek bijik timah di Tanjung Tualang Tin Dredge No 5 (TTS), Batu Gajah, Perak. Kapal korek ini menjadi salah satu tujuan wisata di Perak. Kapal korek biji timah ini berada di Perak sejak 1913 dan merupakan kapal korek pertama yang diperkenalkan di negara ini.
Kapal korek bijik timah di Tanjung Tualang Tin Dredge No 5 (TTS), Batu Gajah, Perak.
Saat ini, kapal korek ini banyak dikunjungi untuk wisata edukasi (pendidikan). Memiliki berat 4500 ton, kapal korek ini mempunyai lima tingkat. Jika pengunjung ingin tour ke kapal korek biji timah ini biasanya hanya dibawa di tingkat paling bawah saja. Ada guide yang disediakan di sini.
Para peserta TOMER 2022 diajak ke Kapal Korek Bijik Timah ini sebagai pengingat bahwa ada sejarah mengenai kapal korek tersebut. Dengan mengunjungi kapal korek ini mereka tidak melupakan sejarah. Dan dalam pencarian harta karun tersebut, mereka juga harus menebak beberapa kata/kunci teka teki yang diberikan panitia TOMER 2022.
Gopeng
Dari Perak, selanjutnya para peserta bergerak ke Bagas Zakariah. Tempat ini merupakan penginapan dengan suasana kampung yang amat menenangkan. Di kawasan ini terdapat tiga rumah adat tradisional Melayu. Pertama rumah kuning yang berusia lebih 100 tahun, rumah lenggong dan rumah lawan kuda.
Bukan hanya itu, Bagas Zakariah juga terkenal kebun duriannya. Makanya tak heran saat peserta tiba di sini tetap menyelesaikan misi di kebun duriannya. Dan tidak ketinggalan mereka juga nyobain rasa durian Malaysia.
Peserta TOMER 2022 saat menikmati hiburan di Riverside Camp
Usai dari Bagas Zakariah, misi selanjutnya ada di Riverside Camp, Gopeng. Di Riverside Camp, para peserta bermalam dengan nuansa hutan. Suasananya benar-benar back to nature.
Air sungainya jernih. Suara air sungainya benar-benar membuat para peserta dan wisatawan yang datang begitu tenang. Udaranya sejuk dan ditambah lagi nginapnya juga ditenda.
Di malam hari, kami (para peserta= red) juga dihibur dengan berbagai atraksi seperti atraksi permainan api, kemudian barbequ sambil mendengarkan alunan musik.
Di pagi harinya, sebagai upaya mencoba menaikan adrenalin peserta, kami juga diajak untuk rafting di Sungai Kampar. Arusnya lumayan deras untuk menaikkan adrenalin. Benar-benar seru sajian TOMER 2022.
Peserta TOMER 2022 saat mengikuti rafting di Sungai Kampar
Cukup lelah dengan sajian back to nature di Riverside Camp Gopeng, kami akhirnya melanjutkan perjalanan ke Kuala Lumpur. Perodua masih setia menemani. Dari Gopeng, peserta akhirnya menyelesaikan perjalanan ke Pusat Penerangan Pelancongan (Matic). Misi pencarian harta kartun di Malaysia selesai. Pemenang yang berhasil menemukan harta karun dan menjadi yang terbaik akhirnya diumumkan di malam apresiasi media yang digelar di Magica Hall, Quill City Mall.
Penulis: Nirwansyah Sukartara
Editor: Bambang Riyanto