Tanoto Foundation Wujudkan Mimpi Anak Sopir Angkot Bisa Kuliah

Tanoto Foundation Wujudkan Mimpi Anak Sopir Angkot Bisa Kuliah
Raju, Penerima Program Teladan Tanoto Foundation (Analisa/nirwansyah sukartara)

Analisadaily.com, Medan- Belajar dari kegagalan. Inilah yang dilakukan Raju Hasudungan Simalango. Peraih beasiswa program Teladan Tanoto Foundation ini mengaku bukan mudah mendapatkan kuliah gratis dan dibiayai oleh Tanoto Foundation.

Ia pernah gagal untuk mendapatkan beasiswa Tanoto. Kegagalan itu yang membuat Raju akhirnya berhasil duduk di bangku perguruan tinggi saat ini.

"Awalnya saya coba beasiswa ini dari SMP. Tapi gagal. Dari kegagalan itu saya belajar kekurangannya. Dan terbukti saat SMA saya ikut lagi dan berhasil mendapatkan beasiswa Tanoto Youth Scholarship," ujar pria kelahiran 12 Juli 2003 tersebut.

Dari program Tanoto Youth Scholarship, pria lulusan Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda (YPSIM) itu mengaku banyak belajar. Di Tanoto ia belajar public speaking, mengikuti banyak program termasuk pelatihan kepemimpinan.

"Bagi saya ilmu ini yang tidak bisa didapatkan di mana pun. Saya sangat bersyukur bisa dapatkan ini semua. Itu kenapa juga akhirnya saya mau mengikuti program Transformasi Edukasi untuk melahirkan Pemimpin Masa Depan (Teladan) Tanoto Foundation lagi," katanya.

Raju juga tak menyangka Tanoto Foundation bisa memberikan kepercayaan yang luar biasa kepadanya. Ekonomi Raju menurutnya tak cukup jika ia harus kuliah dengan uang sendiri. Ayahnya, Perjuangan Simalango sudah tak bisa bekerja lagi karena sakit diabetes yang diderita.

"Bapak itu dulu sopir angkut. Sekarang sudah tak bekerja. Murni tinggal mamak yakni Rosita Br. Gultom yang bekerja. Mamak pun kerjanya bersihkan barang-barang butut di Jalan Sunggal Medan. Dari situ kami hidup," ujarnya.

Meskipun hidup dalam keterbatasan ekonomi, tapi mimpi Rabu tetap tinggi. Ia bercita-cita menjadi dosen matimatika. Karena menurut pendidikan sangatlah penting bagi anak bangsa. Itu kenapa saat ini ia juga duduk di Jurusan Matematika Universitas Sumatera Utara (USU).

Orangtuanya selalu memberikan motivasinya agar terus bermimpi untuk sekolah yang tinggi. Sebagai anak yang paling tua, Raju juga memotivasi adiknya agar bisa mengikuti jejak langkahnya. Terbukti, adiknya yang nomor tiga juga berhasil mendapatkan beasiswa dari Tanoto Foundation.

"Seleksi beasiswanya sangat ketat. Nilai dan prestasi kita dilihat Tanoto Foundation. Saya juga banyak ikut kegiatan ekstrakurikuler di sekolah agar bisa tetap aktif dan meraih beasiswa ini," ucapnya.

Dari menerima beasiswa ini ia berharap bisa membantu orangtuanya ke depan. Menjadi anak yang berhasil, sukses seperti yang diinginkan oleh orangtuanya. "Terima kasih kepada Tanoto Foundation yang telah memberikan kesempatan ini. Tanoto memberikan kesempatan kepada anak yang kurang mampu untuk bisa mewujudkan mimpi-mimpi mereka," ujarnya.

(NS/BR)

Baca Juga

Rekomendasi