Sabtu (17/12) sekitar jam 18.00 WIB, akses jalan keluar masuk tepat berada di depan Mansyur Residence telah dibongkar disaksikan warga Gang Melati.

"Tujuan pembongkaran ini adalah untuk memperlancar jalur keluar masuk masyarakat ke pemukiman di depan Mansyur Residence," sebut Dedek Tri selaku pengawas proyek bersama Devi Marlin, Humas Mansyur Residence.

Menurut Dedek, pembongkaran pavling blok ini sebagai respon Mansyur Residence kepada masyarakat sesuai dengan kesepakatan mediasi di Kantor Lurah Tanjung Rejo.

"Kita bongkar dan rapikan kembali sesuai dengan keinginan warga," ucap Dedek.

Menurut Dedek, adapun lebar jalan yang dibongkar adalah 3 meter dengan panjang 24 meter.

"Lahan ini merupakan tanah negara yang selama ini kita dipinjam melalui Kepling dengan sejumlah kompensasi. Akses ini sebenarnya jarang dipakai warga lagi sudah lama, dan yang melalui merupakan warga lama yang berada di sekitar tanah Mansyur Residence," tambah Dedek membeberkan kronologis pembongkaran kepada wartawan.

Pembongkaran juga sudah diketahui oleh Lurah Tanjung Rejo dan sudah disepakati bersama dalam proses mediasi warga sebelumnya di Balai Kelurahan, Jumat (16/12).

"Pihak Mansyur Residence selalu menampung aspirasi warga dan berusaha, agar ada win-win solution untuk kebersamaan," tandas Devi.

Kedepannya, Devi, sapaan akrabnya menyebutkan, akan berkoordinasi dengan manajemen, supaya keluhan warga yang disampaikan pada proses mediasi sebelumnya bisa disahuti.

Dari amatan di lokasi, pekerja proyek membongkar lapisan paving block dan juga meruntuhkan pembatas jalan yang dijadikan area tanaman bambu dan bunga. Selanjutnya, proses pembongkaran selesai menjelang magrib serta merapikan area jalan keluar masuk masyarakat.

(REL/RZD)