Ketua DKP M Syahrir didampingi penguji Amru Lubis dan Ketua PWI Paluta memberi sambutan saat menutup UKW, Rabu (21/12) (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Gunungtua - Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Padanglawas Utara (Paluta) selama 2 hari sejak Selasa (20/12) sampai Rabu (21/12) resmi berakhir.
Dari 18 peserta yang terdaftar sebagai peserta UKW, setelah melalui rangkaian kegiatan tercatat 6 peserta dinyatakan belum berkompeten.
“Peserta yang dianggap berkompeten sebanyak 12 peserta. Enam orang dinyatakan tidak berkompeten,” kata Replianto Arifin mewakili penguji saat kegiatan penutupan UKW.
Ketua PWI Sumut diwakili Ketua DKP, M Syahrir, mengapresiasi atas dilaksanakannya UKW yang dilaksanakan PWI Paluta.
Syahrir menyampaikan, pelaksanaan UKW merupakan salah satu program pembinaan dari PWI untuk mampu mengangkat derajat dan martabat wartawan di mata masyarakat. Hal ini didasari masih banyaknya pandangan negatif terhadap profesi wartawan.
“Melalui UKW yang digelar PWI Paluta ini, menjadi langkah untuk meningkatkan profesi kita yang mulia dan berbagilah pengetahuan yang didapat melalui uji kompetensi untuk kawan-kawan. Peserta yang belum kompeten, kami minta terus asah diri dan berjuang lagi di masa mendatang,” kata penguji nasional tersebut.
Ketua PWI Paluta, Tohong P Harahap, mengapresiasi PWI Pusat maupun PWI Sumut atas kerja sama menggelar UKW. Penyelenggaraan UKW ini merupakan kebanggaan bagi PWI Paluta. Pasalnya, uji kompetensi tersebut merupakan pertama kali digelar di Paluta.
“Terima kasih disampaikan kepada tim penguji dan seluruh peserta yang telah secara bersungguh-sungguh terlibat dalam kegiatan selama dua hari. Atas nama pribadi dan rekan-rekan panitia yang telah bekerja untuk kesuksesan kegiatan ini, memohon maaf kepada peserta, penguji, jika di sana-sini masih ada kekurangan,” ungkap Tohong.
(ONG/RZD)