Seminar Nasional Peran Pemuda Memperkuat Kebudayaan Nusantara di USU Sukses Digelar

Seminar Nasional Peran Pemuda Memperkuat Kebudayaan Nusantara di USU Sukses Digelar
Seminar Nasional Peran Pemuda Memperkuat Kebudayaan Nusantara di USU. (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Seminar Nasional bertajuk Peran Pemuda Memperkuat Kebudayaan Nusantara di Era Pemerintahan Jokowi sukses digelar di Universitas Sumatera Utara (USU), Jumat (30/12).

Anggota DPD RI asal Sumatera Utara Faisal Amri yang menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut mengatakan bahwa pemuda merupakan penerus bangsa di segala lini, tak terkecuali di bidang kebudayaan.

"Kebudayaan di era Presiden Joko Widodo mendapat tempat yang sangat tinggi. Terbukti di event nasional dan internasional, Jokowi selalu mengedepankan pakaian adat, seni tari dan lagu tradisional dalam kegiatan resmi kenegaraan. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah bangga terhadap kebudayaan nusantaranya," ujar Faisal Amri, di hadapan ratusan peserta seminar.

Faisal menegaskan bahwa pemuda harus menjadi garda terdepan dalam memperkuat kebudayaan bangsa sebagai jati dirinya. Era disrupsi dan teknologi yang sulit dibendung membuat kebudayaan nusantara kian tergerus.

"Kesadaran pemudalah untuk menangkal kebudayaan asing itu. Sebab pemuda merupakan pengguna aktif teknologi, yang harus mampu memfilterisasi kebudayaan asing," tegasnya.

Faisal menjelaskan sinergitas antara pemuda dan pemerintah akan menjadi benteng yang kuat dalam membendung kebudayaan asing. Kebudayaan nusantara diperkuat dengan kolaborasi antara pemuda dan pemerintah. Contoh nyata, adalah apa yang dilakukan Presiden Joko Widodo yang selalu menggunakan baju adat di setiap peringatan kemerdekaan RI.

Seminar tersebut disambut antusias ratusan peserta seminar yang terdiri dari mahasiswa dari berbagai unsur kepemudaan, seperti HMI, BKPRMI, mahasiswa Al Ishlahiyah Binjai, UINSU, dan lain sebagainya.

Mukhlis Win Ariyoga, sastrawan/budayawan yang didapuk membacakan puisi Sajak Sebatang Lisong karya WS Rendra mengakui bahwa dalam era Pemerintahan Joko Widodo, kebudayaan kerap ditampilkan dan diposisikan terhormat.

"Pada event G20 yang dihadiri para kepala negara dunia beberapa waktu lalu, kita lihat kebudayaan nusantara kita ditampilkan begitu elegan dengan panggung yang megah. Ini menunjukkan bahwa pemerintah serius dalam penguatan kebudayaan sebagai jati diri bangsa," ujarnya.

(BR)

Baca Juga

Rekomendasi