Dipicu Cemburu, Terapis Kusuk Tradisional Tewas Dicekik Suami

Dipicu Cemburu, Terapis Kusuk Tradisional Tewas Dicekik Suami
Polisi yang melakukan olah TKP (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Seorang terapis kusuk lulur tradisional tewas dicekik suaminya di Pasar 12, Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang, Rabu (1/2) dini hari WIB. Pelaku tega melakukan hal itu dikarenakan cemburu sama korban.

Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, Iptu J. Simamora mengatakan, korban bernama Ari Kurniawati (40), warga Jalan Pendidikan, Gang Family, Desa Bandar Setia, Kecamatan Percut Sei Tuan/Jalan Rahayu Pasar 12 Bandar Klippa. Korban tewas karena dicekik suaminya Roni Andriansyah Putra alias Baron (40).

"Tersangka tega menghabisi korban karena cemburu dan mereka bertengkar," katanya, Rabu (1/2) siang.

J Simamora menjelaskan, berdasarkan hasil identifikasi Tim Inafis Polrestabes Medan dan olah TKP Unit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, di leher korban ditemukan luka bekas cekikan.

"Di leher korban ada bekas membiru dan korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara Medan," jelasnya.

Kejadian itu berawal saat tersangka mendatangi korban di tempat kerjanya, Selasa (31/1) sekira pukul 19.30 WIB.

Dalam pertemuan itu pasangan suami istri (pasutri) tersebut bertengkar mulut. Sekira pukul 02.00 WIB, tersangka emosi lalu mencekik leher korban dengan kedua tangannya hingga meninggal dunia.

Setelah melakukan aksinya, tersangka pergi meninggalkan TKP, dan pada pukul 05.30 WIB mendatangi Masjid Al Fatih bertemu dengan saksi M Saleh Arifin.

"Setelah menceritakan kejadian itu kepada saksi, selanjutnya saksi Arifin menyerahkan pelaku ke Polrestabes Medan," tambah J Simamora.

(JW/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi