Grup Band U2 (Channel News Asia)
Analisadaily.com, Las Vegas - Grup musik legendaris, U2, bakal kembali menghebohkan panggung setelah memastikan akan menggelar konser akhir tahun ini untuk pertama kalinya sejak 2019, tetapi tanpa salah satu kuartet aslinya, karena drummer Larry Mullen Jr masuk daftar cedera.
Band ini memberi petunjuk tentang kemunculannya kembali di panggung sebesar mungkin dalam iklan yang ditayangkan selama Super Bowl pada hari Minggu (12/2) dan mengumumkan akan memainkan serangkaian pertunjukan musim gugur ini untuk membuka tempat baru MSG Sphere di Las Vegas.
Konser akan difokuskan pada album band tahun 1991, Achtung Baby.
"Kami harus kembali ke panggung dan melihat wajah penggemar kami lagi," kata anggota band Bono, the Edge dan Adam Clayton dalam sebuah pernyataan dilansir dari AP dan Channel News Asia, Senin (13/2).
Tidak ada tanggal lain yang diumumkan di luar Las Vegas, meskipun kecil kemungkinannya sebuah pertunjukan akan dibangun hanya untuk satu kota. Pada 2017 dan 2019, band ini melakukan tur konser dunia berdasarkan album Joshua Tree-nya.
Mullen bisa dibilang adalah pendiri band; keempat anggota bertemu di dapurnya di Dublin untuk menjawab iklan yang dia pasang di papan buletin sekolah menengah untuk mencari musisi.
U2 tidak akan merinci masalah kesehatannya, tetapi sebuah laporan di The Washington Post pada bulan November mengatakan bahwa drummer tersebut memiliki masalah dengan leher dan sikunya yang memerlukan pembedahan.
Hanya dua kali sebelumnya band ini tampil tanpa keempat anggota – ketika Clayton melewatkan pertunjukan di Australia karena alasan kesehatan pada tahun 1993, dan setelah kaki Mullen patah dalam kecelakaan sepeda motor pada tahun 1978, menurut buku Bono, Surrender.
Mullen akan digantikan di Las Vegas oleh drummer Belanda Bram van den Berg.
Bulan depan U2 berencana untuk merilis disc Songs Of Surrender, menampilkan versi 40 lagu yang direkam ulang dan dibayangkan ulang dari katalognya.
The Edge mengatakan dia terkesan dengan sistem suara dan video canggih yang dibuat untuk MSG Sphere.
“Kami semua memikirkannya dan memutuskan bahwa kami akan marah jika tidak menerima undangan tersebut,” katanya.(CSP)