F1 Powerboat Danau Toba Berakhir, UMKM Nikmati Keuntungan

F1 Powerboat Danau Toba Berakhir, UMKM Nikmati Keuntungan
Stan UMKM di ajang F1 Powerboat Danau Toba, Balige, Toba (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Balige - Stan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) binaan Toba Pulp Lestari (TPL) meramaikan gelaran balapan kapal super cepat internasional F1 Powerboat (F1H2O) yang dilaksanakan di kawasan Danau Toba, Balige, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) 24 hingga 26 Februari 2023.

Ajang Kejuaraan Dunia F1H2O adalah seri internasional unggulan dari perahu balap dengan 1 kursi yang digelar Union Internationale Motonautique (UIM). F1H2O diikuti 10 tim dengan 20 pembalap.

Dipilihnya Danau Toba menjadi lokasi lomba dikarenakan juga merupakan salah 1 dari 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) yang tengah digencarkan pengembangannya oleh pemerintah.

Even ini juga menjadi dampak ekonomi bagi para pelaku UMKM, terkhusus para pelaku UMKM binaan TPL yang ikut hadir menjajakan produknya.

Jupiter Lumbanraja dan Delima Butarbutar, pelaku UMKM binaan TPL, menjelaskan, ada beberapa produk UMKM binaan TPL yang hadir dalam even tersebut diantaranya Pizza Andaliman, Madu Situak Ni Loba, Sambal Nanas, Jus Salak, dan Opak.

“Kami bersyukur produk kami bisa mengikuti even ini, dan kami berharap TPL terus melakukan pendampingan secara berkesinambungan agar pelaku UMKM berjalan dengan lebih cepat lagi, dengan adanya even internasional ini produk kami semakin dikenal baik oleh masyarakat lokal maupun mancanegara,” ujar Jupiter, Senin (27/2).

Manager Community Development (CD) TPL, Pius Butarbutar mengatakan, UMKM binaan TPL merupakan salah satu program CD sebagai bentuk pengembangan masyarakat, terutama di wilayah operasional perusahaan.

“Perusahaan berkomitmen untuk terus hadir berkontribusi bagi pengembangan masyarakat sekitar operasional, UMKM binaan bisa turut serta dalam event internasional seperti F1 Powerboat ini menjadi langkah awal untuk memperkenalkan produk UMKM binaan, sehingga ke depan bisa mandiri dan menjadi sumber penghasilan ekonomi bagi masyarakat,” tutur Pius.

Salah satu pengunjung yang hadir, Silvio Sinaga, asal Kecamatan Ajibata merasa cukup antusias melihat jejeran produk UMKM yang memeriahkan even internasional ini.

“Saya cukup tertarik melihat para pelaku UMKM yang ada di sini, begitu banyak hasil pengelolaan produk yang bisa kita nikmati di sini. Even sekelas ini memang harus berdampak bagi masyarakat, untuk UMKM binaan harus terus dikembangkan agar menghasilkan produk-produk memiliki nilai jual yang baik, dan menunjukkan kehadiran perusahaan memiliki dampak terhadap masyarakat,” sebutnya.

(VIT/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi