CEO Indonesia Dream Juice, Agung Subroto mengatakan, OFA adalah brand disposable Indonesia pertama yang resmi dan bercukai diluncurkan pada akhir 2021. Saat ini OFA hadir dengan teknologi terbaru untuk memberikan kenyamanan dan lifestyle yang sempurna.

"OFA menjadi trend simbol sosial yang bergengsi di kalangan masyarakat. Kami percaya OFA akan menjadi favorit bagi banyak orang, karena kualitasnya dan kepraktisannya yang luar biasa," katanya, Jumat (10/3).

Desain ramping dan modern OFA sangat cocok untuk gaya hidup modern saat berpergian. Komitmen OFA terhadap kualitas dan inovasi memastikan pengguna akan selalu memiliki teknologi terbaru digenggamannya.

Dari segi flavour atau rasa, OFA memiliki beberapa varian antara lain Straw Candy, Lychee Slush, Apple Juice, Lush Ice dan Banana Pie. Kadar nikotin dari OFA sendiri ada 2 opsi, yaitu 3 persen dan 5 persen.

Keuntungan apabila menggunakan OFA keluaran dari Indonesia Dream Juice ini, pengguna tidak akan terganggu dengan bau yang melekat di pakaian, kemudian risiko yang cukup rendah bagi kesehatan.

Peluncuran OFA pertama kali dilakukan di Mota Medan oleh Indonesia Dream Juice, karena melihat antusiasme dan ketertarikan konsumen. Setelah dari Medan akan dilanjutkan roadshow dan cancvassing ke kota-kota lainnya di Indonesia.

Agung Subroto juga menyampaikan, Java Vapor Indonesia yang dikenal akrab dengan Indonesia Dream Juice saat ini merupakan perusahaan anak negeri yang semakin maju dan berkembang pesat dalam kurun waktu terakhir ini.

Bermodalkan sertifikat ISO 9001 dan GMP (Good Manufacturing Practices) yang berstandart international perusahaan anak bangsa ini telah mendistribusikan produknya di mancanegara seperti Korea, Malaysia, Ukraina, Irak, dan beberapa negara Timur Tengah lainya.

Hal ini tidak terlepas dari campur tangan dari tim ahli IDJ, yaitu Budi Satria Isman dan Paras M Nasution dari bisniz.id yang telah bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan besar selama ini.

"Ke depan, Indonesia Dream Juice akan menjadi salah satu usaha anak negeri yang mampu menjadi salah satu pilar ekonomi di negara sendiri dan mancanegara," terang Agung.

(JW/RZD)