Ilustrasi (Pixabay)
Analisadaily.com, Sergai - Seorang bocah bernama Teguh Maulana (11) warga Dusun I, Desa Sei Rampah, Kecamatan Sei Rampah, Serdang Bedagai (Sergai) tewas dengan kondisi mengenaskan usai tertabrak kereta api barang pengangkut peti kemas yang datang dari arah Tebingtinggi menuju Medan.
Peristiwa yang merenggut nyawa bocah Kelas V SD itu terjadi di perlintasan kereta api Dusun I, Desa Sei Rampah, atau tidak jauh dari rumah korban, Senin (27/3) sekitar pukul 18.10 WIB.
Menurut keterangan warga sekitar, sebelum tertabrak kereta api, korban baru saja pulang dari membeli makanan untuk berbuka puasa.
“Habis mengantar bukaan puasa ke rumahnya, korban keluar lagi dan duduk-duduk di atas rel, itulah dia disambar kereta api,” kata seorang warga yang tidak mau disebut namanya.
Kejadian ini dibenarkan oleh Kapolsek Firdaus, AKP Idham Halik, melalui Kanit Reskrim, Ipda Julvan Purba, Selasa (28/3). Menurut Julvan, pihaknya mendapat informasi dari masyarakat tentang adanya seorang anak laki-laki yang meninggal dunia diduga akibat tertabrak kereta api.
Berdasarkan informasi tersebut, kemudian personel SPK dan unit Reskrim Polsek Firdaus langsung turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). Setelah mengetahui kondisi korban, kemudian berkoordinasi dengan Polsus KA Stasiun Sei Rampah dan Polres Sergai, dibantu oleh warga mengevakuasi korban.
“Kemudian membawa korban ke Rumah Sakit Sultan Sulaiman Sergai untuk dilakukan tindakan medis,” tutup Julvan.
Kasus tewasnya anak yatim yang tertabrak kereta api tersebut ditangani oleh Sat Lantas Polres Sergai, dan jenazah telah dikebumikan.
(BAH/RZD)